Sikap Ozil melawan rasisme. Setelah perhelatan turnamen akbar 4 tahunan berakhir, banyak hal yang menjadi sorotan dunia dengan hasil piala dunia kali ini. Kutukan atau apalah namanya itu kembali terjadi. Juara Piala Dunia tahun 2014 (Germany) gagal menembus fase grup. Kejadian yang kembali terulang ketika Spain juga harus angkat koper pada fase grup.
Terlepas dari itu, performa pemain Jerman di piala dunia kali ini banyak menuai kritik. Salah satu pemain yang dianggap performanya menurun ialah Mesut Ozil. Kendati demikian, kejadian beberapa hari lalu sangat menyita perhatian dan membuat saya sangat jengkel dengan sikap yang ditunjukkan DFB terhadapnya. Memang mungkin dari segi performa saya akui Ozil berbeda dengan 4 tahun lalu ketika berhasil menjuarai Piala Dunia di Brazil.
Saya yakin steemians sudah tahu dengan berita gantung sepatu Ozil dari timnas Jerman. Sorotan yang menajam terhadapnya karena memiliki darah keturunan Turki sangat kental ketika beredarnya Foto Ozil dengan Erdogan. Lihatlah kemudian apa yang ditunjukkan oleh federasi sepak bola tertinggi di jerman (DFB). Lontaran yang sangat mengiris hati rasanya ketika dia dihubungkan dengan politik atau apalah itu namanya. Ini sepak bola dan tidak seharusnya DFB mengambil sikap seperti itu. Begitu juga dengan sikap media terhadapnya.
I will no longer be playing for Germany at international level whilst i have this feeling of Racism and Disrespect
~Mesut Ozil
I am German when we win, I am an Immigrant when we lose.
~Mesut Ozil
Kejadian ini salah satu bentuk rasis yang ditunjukkan terhadap mereka yang memiliki dua darah. Layaknya Ozil dengan darah keturunan Turki di dalam dirinya. Apa yang ditunjukkan Ozil saya rasa cukup berani dan layak diberikan apresiasi. Sikapnya menolak dan melawan rasis dengan berhenti dari timnas.
Sekarang terlihat bahwa Juara Piala Dunia ialah France. Di negara ini pun jika kita hendak menilik kepada kasus rasis sungguh sangat menggecewakan. Lantas beredarnya gambar atau pun ujuran ketika mereka berhasil menang ialah sudah seharusnya disana bisa lebih menghargai perbedaan. Islamphobia & Xenophobia buktinya. Dua gambar dari @KhaledBeydoun di atas saya rasa cukup untuk menjelaskannya.
Apa yang ditunjukkkan Ozil bukti bahwa Rasis masih mengakar. Sekarang bagaimana kita menyikapi keadaan terhadap keadaan seperti ini. #StandWithOzil