Rule : baca dengan bijak cerita fiksi ini khusus dewasa.
Alice : Albert tidakkah kau tahu anakmu dennis sedang jatuh cinta.
Albert : apa kau bilang..jatuh cinta tak mungkin.. dennis belum dewasa.. dimataku dia anak yang lugu,bahkan membawa teman wanita kerumah pun tak pernah
Alice : Albert..dengarkan aku dennis itu sudah dewasa..! kau tertipu oleh sikapnya albert.. tadi dia baru saja menciumku..
Albert : Apa aku tak salah dengar.. alice,aku tak percaya bagaimana mungkin dia mencium tantenya sendiri..! jangan jangan kau menggodanya.. ?
" tuut.. tuut.. tuut.. "
suara telepon terputus albert membanting telepon rumahnya,ia marah sekali pada alice adiknya yang seorang wanita jalang.
Entah apa tujuan adiknya itu menggoda dennis yang seorang abg baru beranjak dewasa.
Albert duduk di kursi goyang tangan kanannya memegang dahi kepalanya terasa pusing memikirkan hal hal yang mungkin terjadi antara dennis dan alice, seorang tante dengan keponakannya sendiri. Lalu albert beranjak dari kursi goyangnya ia mengambil sebotol whisky dari dalam lemari es,minuman itu langsung ditenggaknya hingga tersisa setengah. Setelah itu ia kembali lagi duduk di kursi goyang sambil memegang sebotol whisky tadi. Sedikit demi sedikit minuman keras itu diminumnya hingga akhirnya ia mabuk dan tertidur pulas.
Alice duduk di depan cermin riasnya dia memakai gaun tidur tipis berwarna biru muda,sehingga pakaian dalamnya tampak menerawang sementara dennis sedang berbaring di atas ranjang bertelanjang dada. Tubuhnya penuh dengan keringat nafasnya tersengal sengal seperti orang yang habis berlari jauh.
dennis : Tante.. kau seksi sekali dengan gaun tidur itu apakah kita akan mulai lagi pelajaran yang kedua ??
alice : tidak.. dennis tidak malam ini.. aku cuma ingin menggodamu saja.. hahaha. . !!
dennis : hmm.. ya sudahlah lebih baik aku tidur saja.. !!
Dennis terlihat kesal dengan ulah alice yang cuma menggodanya dengan berpakaian seksi menerawang itu, sementara hujan di luar rumah mulai turun dengan deras alice segera beranjak pergi keluar kamar meninggalkan dennis yang tertidur lelap.
Ia lalu duduk di sofa empuk berwarna pink sebelah kaki kanannya di topangkan pada kaki sebelah kiri kemudian alice mengambil sebungkus rokok marlboro di atas meja,di ambilnya sebatang rokok tersebut lalu disulut dengan pemantik yang diambil dari kantung gaun tidurnya rokok marlboro itu mulai dihisapnya pelan sehingga asap pun mengepul memenuhi ruang tamu tempat ia duduk.
Matahari baru saja terbit kicauan burung pagi terdengar samar samar diselingi oleh suara anjing yang menggonggong, albert terbangun oleh suara anjing tersebut.
botol whisky sudah berada di lantai dalam posisi tergeletak dan isinya membasahi karpet di bawah kursi goyang tempat ia duduk.
Rasa pusing di kepalanya sudah reda.
Albert lalu berjalan ke kamar mandi untuk mencuci wajahnya,setelah itu ia kembali lagi ke ruang tamu. Botol whisky yang tergeletak di lantai segera di pungutnya lalu ditaruh di atas meja tak berapa lama suara telepon rumah pun berdering.
" krriing.. kriiiingg... kriiiing... "
suara telepon antik berdering, albert pun mengangkat telepon antik tersebut
" hallo.. selamat pagi... !! dengan siapa saya bicara ??
" albert ini aku alice aku mau datang kerumah pagi ini apakah kau tak keberatan albert ??
Albert : emh..baiklah boleh saja asalkan kau tak berbuat macam macam,dimana dennis sekarang
Alice : ia aku berjanji..tenang saja dennis semalam menginap dirumahku,sekarang dia berada di sekolahnya..!!
Albert : mmh..baguslah kalau begitu aku tau tujuanmu datang kerumah aku sudah persiapkan semuanya.. !!
Albert langsung menutup teleponnya lalu berjalan menuju sebuah ruangan khusus dekat perapian ruangan itu adalah tempat untuk menyimpan brankas. Setelah ia sampai di depan brankas lalu albert membuka pintu brankas dengan memutar beberapa angka angka sebagai sandi untuk membuka kunci brankas tersebut.Baru setelah itu pintu brankas pun bisa dibukanya.
Albert mengambil dua lembar sertifikat tanah palsu serta setumpuk uang dollar yang juga palsu lalu dimasukkan jadi satu kedalam sebuah amplop coklat besar sedangkan sertifikat tanah yang asli berada di bagian bawah brankas.
Setelah semuanya beres albert kembali lagi ke ruang tamu sambil membawa amplop coklat besar berisi sertifikat tanah palsu serta setumpuk uang dollar palsu.
Amplop tersebut di letakkannya di atas meja,lalu albert kembali duduk di kursi goyangnya matanya menatap ke arah jendela sambil melamun.
Singkat cerita setelah satu jam albert menunggu akhirnya alice tiba di rumahnya,ia sudah berada di depan pintu sedang memencet bel rumah albert.
" ting tong.. ting..tong.. !!
suara bel rumah albert berbunyi
" masuk saja pintunya tak dikunci.
ucap albert datar seraya mengambil sebatang cerutu dari atas meja lalu cerutu tersebut di sulutnya dengan pemantik yang sejak tadi berada di tangannya.
" fluuusss.... "
asap cerutu di hembuskan pelan
sementara alice yang sudah duduk di hadapan albert seperti sudah tak sabar untuk menerima amplop coklat besar yang tergeletak di meja.
Alice : albert kau tau kan apa masalahnya,dari dulu aku meminta harta warisan bagianku tapi kau malah menahannya karena itulah alasanku menggoda dennis anakmu.. !!
ucap alice yang tak berkedip menatap amplop coklat besar di atas meja.. !!
Albert : ya.. bisa kupahami semua ini memang salahku yang serakah tapi yang tak kumengerti kenapa dennis bisa terjebak nafsunya olehmu.. !!
Alice : mudah saja albert seorang remaja seperti dennis pikirannya masih labil dia cenderung mengikuti nalurinya sehingga dia mudah tergoda olehku.. !!
Albert : hmm..ternyata kau benar benar licik alice sekarang ambillah amplop itu dan kuharap kau tidak mengganggu dennis lagi.. !!
ucap albert memperingatkan alice
Alice : oke.. albert tentu saja setelah aku menerima semua bagianku aku takkan pernah mengganggu dennis lagi..!!
Ucap alice seraya mengambil amplop coklat besar di hadapannya, lalu ia mengecek isi amplop coklat tersebut dengan teliti setelah dilihat tak kurang sedikit pun isinya alice pun langsung pamit pulang pada albert Alice : oke terimakasih albert kau cukup pengertian juga rupanya bye bye.. albert. .!!
Albert diam tak menjawab setelah beberapa menit alice pergi meninggalkannya ia pun tertawa dengan keras
" hahaha. .. hahaha. . aku menang alice kau tertipu jebakanku... !! hahaha. . hahaha. . "
- tamat
Aseeeek,cerita yang sangat menarik..lanjutkan.