Saat azan subuh berkumandang seluruh wilayah bandung, orang orang pada bangun untuk tunaikan salat subu. Kucing dirumah pun tak alpa bangun subuh meski tak ngerti subuh. Begitulah binantang ini diciptakan.
Si teteh atau kakak di rumah saya tinggali sudah siap-siap untuk memasak di dapur. Namun tiba-tiba “Brukk” bunyi ada sesuatu yang jatuh. Saya langsung terperanjat bangun sembari menanyakan ke Teteh apa kejadian. Rupanya Kucing melompat di atas Plavon langit-langit rumah hingga membuat triplek langi-langitnya jatuh sekalian sama kucingnya.
Teteh membangunkan akan untuk memperbaiki plavon yang jatuh itu, sembari saya mengambil paku dan palu. Akang memgambil kursi untuk pengganti tangga agar mudah menempel kembali plavonnya. Saya juga naik kebangku satu lagi disampingnya untuk menahan plavon biar mudah dipaku.
Baru sampai dua ketukan paku seketika “gedubrak” akang jatuh terjungkir sama kursinya menabarak kursiku.sekalian aku juga terjatuh ketimpa akang.
Akang mengalami pendarahan di pantatnya karena mengenai pinggiran keramik dan kaki kursi. Saya sendiri terkilir jempol kaki hingga tak bisa lagi duduk melipat saya tahiyat dalam salat.
Entah apa yang menyebabkan kejadian tragis pagi ini. Belum pun sempat menikmati holiday hari raya kedua. Mungkin ini cara tuhan menegur dosa kami atau mungkin ada kejutan dibalik itu. Wallahu aklam
Akang sampai saat ini masih mengalami kesakitan.
Sabtu 1 agustus 2020
-Muhammad Irwan