NAK, kalau besar nanti. Jangan jadi seperti kami ya..

Inilah sawah ku.. Mana sawahmu..

Sepenggal kalimat yang begitu Cringe dan menggelikan ketika dibaca, Heheh.
Saya tidak akan membahas tentang seluk beluk dunia persawahan karena sudah sangat mainstream menurut saya tetapi akan bercerita tentang behind the scene dari dunia sawah.

Ketika sobat tak memiliki bahan untuk ditulis ada baiknya coba lihat disekeliling, siapa tau bisa dijadikan mahakarya tulisan yang unfaedah, tetapi coba saja siapa tau menarik.😀

Sebesar apapun ladang, sawah, kebun sobat, pastinya orang tua kalian tak pernah menginginkan kalian untuk menggantungkan hidup disawah bukan..??

Menggantungkan hidup disini maksudnya tak ke sawah = tak makan, cobalah lebih dari itu, setidaknya sobat akan menjadi manager disawah sendiri.

nak, janganlah pegang cangkul seperti ibu dan bapakmu, jadilah orang yang berdiri diatas pematang sawah sambil mengatur pemegang cangkul.

 

Artinya mareka ingin kita lebih dari pada mareka, dalam hal pekerjaan mareka tidak ingin sama karena mareka tau betul betapa panasnya terik matahari membakar kulit ketika bergelut dengan lempur sawah, belum lagi lintah, pacat, atau apalah ular mungkin. Mareka tak akan pernah bercerita pahitnya dengan kalian, tetapi kalian yang memiliki pikiran seharusnya mampu menimbang dan menyaring setiap hal.

hey, ke kek mana luu, jadi gak nongkrong di KFC simpang lima, palak li ku liat.

Itu merupakan percakapan yang menjijikan ketika saya masih berseragam akper. Percaya atau tidak, kalimat tersebut dilontarkan oleh seorang mahasiswa yang baru saja sampai ke Banda Aceh.
Dalam hati berkata, ni anak orang tuanya petani, pas dibanda Aceh berubah jadi anak juragan tembakau, Heran..!
Hal ini kemungkinan terjadi karena Ingin menunjukkan bahwa dia orang yang berada ataupun Ingin menunjukkan bahwa dia memiliki kasta yang tinggi, bisa dikatakan kenarsisannya kumat serta bertambah 5 kali lipat ketika tinggal dikota. What de hell is dat.?

Dia tidak pernah melihat ke wajah orang tuanya, yang dia tau bagaimana bisa bergaya atau memposting makanan di instagram, padahal terkadang rumahnya tak layak pakai.

Apa yang saya tulis di bukanlah bersifat general Sekian sobat steemian.

 

 

---

Posted from my blog with SteemPress : https://zaki-youngnurse.000webhostapp.com/2018/07/nak-kalau-besar-nanti-jangan-jadi-seperti-kami-ya

---