Foto: bola.net
Kegagalan tim Arsenal meraih kemenangan pada saat melawan Watford membuat Graeme Sounnes melabelkan status semi-profesional pada tim asuhan Unai Emery itu.
Arsenal mengikuti laga pekan kelima pada Premier League dengan bermain di kandang Watford yaitu Vicarage Road pada Minggu kemarin. Pertandingan itu berakhir dengan perolehan skor 2-2.
Pada awalnya, Arsenal sempat mencatat start yang bagus. Saat itu mereka mampu unggul dua gol pada babak pertama.
Semua gol tersebut diboyong oleh striker andalan mereka, Pierre -Emerick Aubameyang. Namun kemudian pada babak kedua, Watford mampu membalas melalui gol Roberto Pereyra dan Ton Cleverly.
Arsenal saat ini sudah kebobolan tujuh gol pada tiga pertandingan terakhir mereka. Banyak juga di antaranya disebabkan dari kesalahan pada lini belakang. Bahkan Souness pun tampaknya tidak menahan diri terkait penilaiannya terhadap The Gunners.
Permainan Arsenal dalam babak kedua terlihat seperti tim semi-profesional yang bermain sepak bola. Maksudnya mereka tidak mencoba belajar dari kesalahan yang telah mereka lakukan berulang kali, demikian penilaian legenda Liverpool itu.
Souness juga menyoroti keputusan yang dibuat Unai Emery saat pergantian pemain. Ia mengaku heran kenapa dia justru memasukkan Reiss Nelson dan Joe Willock pada saat berada dalam posisi unggul 2-1 pada babak kedua. Menurut Sounnes, kedua pemain itu masih anak-anak.
Disarikan dari bola.net.