Halo sahabat steemian's... Masih dalam pembahasan yang sama yaitu kelanjutan dari artikel sebelumnya "A review of Comparative Study of Rc4a and MD5 Security Algorithm to Guarantee Confidentiality and Integrity [Part 3]" yang telah aku kupas dalam beberapa tahapan untuk mediasi pembelajaran di bidang Informatika. Mungkin ini sedikit membingungkan, akan tetapi apa yang aku coba terapkan merupakan satu dari sekian banyaknya metode pembelajaran didalam bidang Informatika yang dapat diterapkan oleh teman-teman semua. Untuk lebih jelasnya langsung saja simak berikut ini dimana pembahasannya meliputi pengujian terhadap sistem.
PENGUJIAN SISTEM
Pengujian sistem dilakukan untuk memastikan bahwa sistem yang telah dibangun dapat berjalan dengan baik sesuai dengan fungsi-fungsi yang sebelumnya ditentukan pada tahap analisis dan perancangan sistem.
Pengujian Hasil Enkripsi Sistem
Untuk melakukan proses enkripsi, maka tahap awal yang dilakukan adalah memilih menu enkripsi. Setelah itu lakukan langkah-langkah berikut ini untuk melakukan proses enkripsi.
- Tekan tombol Pilih File untuk memilih file teks (*.txt dan *.doc) yang akan dienkripsi.
- Masukkan kunci RC4A pada kolom yang telah disediakan.
- Tekan tombol Enkripsi untuk melakukan proses enkripsi.
- Tekan tombol Simpan untuk menyimpan hasil enkripsi / ciphertext.
- Tekan tombol Proses MD5 untuk mendapatkan kode MD5 dari ciphertext.
- Kemudian simpan kode MD5 yang diperoleh dengan menekan tombol Simpan.
Contoh hasil proses enkripsi dapat dilihat pada Gambar 1 dengan masukan file E:\tes.txt dan kunci “ilkom12”.
Kemudian hasil proses enkripsi tersebut disimpan dalam file E:\hasiltes.txt seperti ditunjukkan pada Gambar 2. Hasil proses enkripsi disimpan dalam bentuk nilai desimal.
Pengujian Hasil Enkripsi Manual
Berikut adalah contoh hasil enkripsi manual algoritma RC4A dengan mode 4 byte (untuk lebih menyederhanakan). Plaintext yang digunakan adalah “HI”.
Proses KSA dengan masukan K dan S1 adalah sebagai berikut:
Proses PRGA untuk mendapatkan nilai WK adalah sebagai berikut:
Proses KSA dengan masukan WK dan S2. Proses ini sama halnya dengan proses sebelumnya, hanya saja jika sebelumnya menggunakan K dan S1 maka kali ini yang digunakan adalah WK dan S2. Pada akhir dari proses ini diperoleh S2 = {3, 1, 2, 0}. Setelah S1 dan S2 diperoleh dari proses KSA, selanjutnya masuk ke tahap PRGA.
Proses PRGA dengan masukan S1 dan S2 adalah sebagai berikut:
Selanjutnya plaintext H di XOR dengan 2 kemudian di XOR lagi dengan 2, maka:
H XOR 2 = 01001000 XOR 00000010 = 01001010 XOR 00000010 = 01001000
Selanjutnya plaintext I di XOR dengan 2 kemudian di XOR lagi dengan 0, maka:
I XOR 2 = 01001001 XOR 00000010 = 01001011 XOR 00000000 = 01001011
Tabel 1. Proses XOR Keystream dengan Plaintext pada Enkripsi
Sebagaimana terlihat pada Tabel 1, plaintext “HI” di xor dengan keystream 1 dan keystream 2 yang telah dihasilkan pada akhir proses PRGA sehingga didapatkan ciphertext pesan berupa “HK”.
Nice post my dear friend
Posted using Partiko Android
I really appreciate thatThank you so much @kaleem345
Welcome brother
Posted using Partiko Android
Ok, I will posted using Partiko Android later :) @kaleem345