Petang Menjelang
Burung pun beranjak pulang
Gelincir waktu
Mentari menghilang malu
Ada rindu yang berserakan
Senyuman yang menghampar
Membawa seribu makna
Remak bunga pengobat luka
Pada Yang Kuasa daku menengadah
Berharap pinta hilangkan gundah
Biarlah berlalu sebagai kenangan
Karena Rahmat-Nya menanti di ujung jalan
: Masa depan
Senja di kota Taipei, 18 Februari 2018
Selamat berhari minggu sahabat Steemian
Salam Hangat
@ettydiallova
Puisi yang bagus. Mbak etty
Terima kasih Bang @amuchtar.pas kena timingnya dengan suasana😊
Seumpama kue, puisi ini lapis legit.....
Terima kasih Bang @imamsembada.
Sudah Singgah dan membaca puisi ini😊
Harapan panjang di ujung senja
Silir hembusan kerumunan sakura
Antara ada dan tiada
Dan Tuhan itu ada!
Nyata adanya keindahan
Bukti Tuhan yang menciptakan
Denyut jantung yang berdetak
Adalah anugerah-Nya pada manusia
Termasuk kita
: Mahluk ciptaan-Nya.
Terima kasih untuk sambungan puisinya Bang @apayek
Memungut rindu yang terbang, bersama mentari yang hilang, di ujung senja. Mantap @ettydiallova
Terima kasih Kak @tinmiswary
Luka akan sirna
Terbalut waktu yang memburu
Senja di ujung
Nikmat Tuhan yang tak terbilang.
Mantap mbak. Folbecknya ya
Okey Bang @kertasjenuh
Iri. Belum bisa ke sana.
Saya iri nggak bisa hadir ke Bandung di acara KSI Bang @adrianhabibi
Bertemu keluar Steemian Se-Indonesia