Salam, selamat sore steemians, Apa kabar? Semoga selalu sehat dan tetap semangat yaa.
Setelah libur menulis selama dua hari, saya kembali lagi dengan postingan yang berbeda.
Kali ini saya akan membagikan tentang apa saja yang dilakukan para nelayan saat waktu rehat dari lautan.
Melaut adalah salah satu profesi wajib bagi masyarakat pesisir. Sudah tidak asing lagi bagi para penduduk tersebut untuk melihat, merasakan, dan mengambil hasil laut yang melimpah.
Dari mulai anak-anak, remaja, dewasa, hingga lansia sudah menganggap laut sebagai keluarhanya sendiri. Artinya laut adalah sumber mata pencaharian dan pemberi kehidupan.
Laut merupakan sumber kehidupan terbesar du muka bumi ini. Hampir 1/8 permukaan bumi adalah lautan luas yang terbentang dari kutub utara hingga kutub selatan.
Nah! Itu juga merupakan salah satu hal yang kita bisa memberi predikat khusus tentang keistimewaan laut.
Jutaan spesies ikan terbentang di seluruh dunia. Dan istimewanya lagi, semua makhluk di laut bisa dikonsumsi publik, kecuali yang terbelenggu oleh lindungan hukum seperti spesies yang terancam punah. Contohnya Paus Sperma, Lumba-lumba, dan spesies-spesies lainnya.
Profesi nelayan ini sudah dilakukan secara turun-temurun mulai dari zaman dahulu.
Letak geografis yang mendukung, juga kemampuan yang sudah terasah secara alami, menjadi hal yang sangat sempurna bagi masyarakat pesisir ini.
Dikala mereka sedang istirahat dan tidak melaut, para nelayan melakukan perbaikan kepada kapal-kapal yang hendak di tunggangi saat melaut kembali.
Mulai dari kebocoran, kondisi mesin, hingga kecantikan kapal juga diperhatikan dengan sangat baik.
Telihat, gagahnya kapal-kapal yang terparkir rapi seakan menjadi hal yang sangat menawan bagi beberapa orang.
Balutan warna yang menarik, hingga aksesoris yang bisa membuat mata nyaman menjadi pemanis yang tidak kalah apiknya dengan seorang wanita cantik yang sedang berpose ria didepan kamera.
Saya sangat bersyukur dan berterimakasih kepada seluruh sahabat-sahabat Komunitas Steemit Indonesia juga @levycore dan @aiqabrago selaku Kurator juga Leadership Steemit Community of Indonesian, karena selalu berkontribusi penuh kepada seluruh user platform ajaib ini.
Salam Hangat
Adat nelayan di jawa, khususnya kita Cilacap di sebut sedekah laut.
Suatu acara yang sesaji dan hasil laut yang di sedekah ke laut dengan naik perahu.
Ini acara adat turun - temurun yang berlangsung sangat meriah.
Di aceh juga ada kanda, namanya khanduri Laot
Konsepnya hampir sama seperti yang terjadi di jawa. Tetapi seiring berjalan waktu, adat itu sudah ditinggalkan oleh hampir seluruh masyarakat pesisir. Katanya adat tersebut sangat bertolak belakang dengan nilai-nilai dalam agama islam.
Seperti yang kita ketahui Aceh sudah menjadi daerah serambi mekkah mulai dari zaman kerajaan dulu.
Mantap bang, sangat bermanfaat.
Ditunggu postingan selanjutnya😘
Siap adinda. Terimakasih sudah berkunjung
Menarik prik. But, aku jdi penasaran. Apakah sampan atau kapal2 mereka tersebut diproduksi sendiri atau beli dri luar Aceh? Kalau buat sendiri mantap, bagus. Bisa jadi potensi lokal utk dijadikan mata pencaharian yg cukup menjanjikan. Seperti saudara kita di selatan pulau Sulawesi yg punya pinisi sebagai andalannya. Who knows? Aceh bakal punya kapal khas sendiri yang mendunia. 😍
Hehehe. Nanti akan ada postinganku yang membahas profesi sampingan itu puy. Tunggu aja, pasti ada gebrakan-gebrakan yang bisa jadi membuat kalian semua ter anu-anu lah kwkwkwkw.
makasih yaa sudah mampir
Mantap kali lek
Terimakasih bg😊😊
Postingan nya mantap. Di tunggu postingan selanjutnya.
Siap, terimakasih bro