KATA BIJAK SEORANG PEMABUK
Kisah bijak ini saya dapat dari seorang pemateri kajian hadits. Kisahnya begini, Imam syafi’i seorang ulama besar, bertetangga dengan seorang pria yang gemar meminum minuman keras. Dia sering kedapatan mabuk-mabukan di lingkungannya sekitar rumahnya. Imam syafi’i masih menghormati tetangga dan belum melakukan tindakan apapun dengan kebiasaan tetangga yang melakukan pekerjaan yang di haramkan itu. Tidak hak untuk membenci siapapun meski dia seorang pemabuk, pezina, ataupun pendosa lainnya. Hak kita adalah untuk saling menasihati dalam kebenaran dan kesabaran. Untuk itu imam safi’i masih menjaga hubungan baik dengan tetangga meskipun dia seorang pemabuk.
Satu hari, tetangga itu yang pemabuk mendapat kasus berat karena kebiasaanya mabuk-mabukan. Karena kasusnya ini, tetangga harus berurusan dengan pihak berwajib terdengar ke lingkungan rumah tinggalnya.
Berita ini sampai kepada imam safi’i. Bersegeralah imam syafi’i menuju rumah tahanan dan langsung menghubungi pihak berwajib di sana. Apa yang dilakukan imam syafi’i ? rupanya beliau menjaminkan dirinya agar tetangga pemabuk itu dibebaskan dari tahanan. Pihak berwajib mempercayai imam syafi’i sampai akhirnya tetangga yang pemabuk itu dibebaskan. Sang tetangga hanya terdiam dan kaget, Imam Syafi’i kenapa mau menjamin pemabuk itu untuk dibebaskan ,padahal dia tahu pemabuk itu sangat mengganggunya. Sebuah tindakan Imam Syafi’i yang mengajak pemabuk itu kepada kebaikan dengan cara bijak dan penih kasih sayang mampu mengubah pola pikir seseorang pemabuk itu menjadi lebih baik.
Keesokan harinya tetangga itu menemui Imam Syafi’i dan mengucapkan terima kasih.”Saya telah ditolong dan saya merasa diperhatikan oleh kamu”. Begitulah ucapan mantan pemabuk itu kepadanya. Rupanya disitulah titik baik pemabuk itu, kata-kata bijak yang keluar dari seorang pemabuk. Ternyata kata-kata bijak itu menjadi kekuatan dirinya bertekad untuk tidak lagi meminum minuman keras. Dia kemudian bertaubat dan memperbaiki kehidupannya.
WORKING WORDS OF A MOKE
This wise story I get from a contributor to the study of hadith. The story is like this, Imam shafi'i a great scholar, next door to a man who likes to drink liquor. He is often found drunk in his neighborhood around his home. Imam syafi'i still respects neighbors and has not done anything with the neighbors' habit of doing the work that is forbidden. No right to hate anyone even if he is a drunk, adulterer, or other sinner. Our right is to counsel each other in truth and patience. For that the priest safi'i still maintains good relations with his neighbors even though he is a drunk.
One day, the neighbor who is drunk gets a severe case because of his drunken habit. Because of this case, neighbors have to deal with the audible authorities to the neighborhood.
This news goes to the priest of the safi'i. Immediately take the imam syafi'i to the detention center and immediately contact the authorities there. What did imam syafi'i do? apparently he pledged himself so that the drunkard's neighbor was released from custody. The authorities trust the imam syafi'i until finally the drunk's neighbor is released. The neighbor just paused and startled, Imam Shafi'i why wanna guarantee the drunkard to be released, but he knows the drunk is very disturbing him. An act of Shafi'i Imam who invites the drunk to the good with the wise and affectionate way of being able to change the mindset of a drunkard's person for the better.
The next day the neighbor went to Imam Shafi'i and thanked him "I have been helped and I feel cared for by you". That's what the drunkard said to him. Apparently that's where the drunk's good point, the wise words coming out of a drunk. It turned out that the words of wisdom became his strength determined to no longer drink liquor. He then repented and improved his life
Dari sebagian kisah ttg imam syafi'i yang pernah saya dengar dan baca. Ini kisah baru yang saya baru tahu. Benar bahwa berbuat baik tak harus melihat siapa orang dan bagaimana kelakuan orang. Perbuatan baik kita tiada yang tahu mungkin akan menjadi titik hidayah bagi orang lain dan sumber pengampunan dosa kita. Cukup membenci perbuatan tercelanya bukan orangnya, karena fisik kita sama ciptaan Allah.
Teruslah berbuat baik seperti engkau memerlukan oksigen untuk bernafas
Salam sukses selalu @febrirmadn
Yapp benar sekali @dwiitavita semoga kisahnya dapat menginspirasi. Boleh resteem kok jika mbak @dwiitavita sukak dan mudah2han menjadi sumber inspirasi bagi yang lainnya
Posted using Partiko Android
Congratulations @febryrmadn! You have completed some achievement on Steemit and have been rewarded with new badge(s) :
You got your First payout
Click on any badge to view your Board of Honor.
For more information about SteemitBoard, click here
If you no longer want to receive notifications, reply to this comment with the word
STOP
Do not miss the last announcement from @steemitboard!
@febryrmadn you were flagged by a worthless gang of trolls, so, I gave you an upvote to counteract it! Enjoy!!