DRULINA
Di pohon ini, Drulina
Langit menaruh harapan
Bercabang kemesraan tumbuh
Kisah cinta pualam
Ada namamu tergurat di situ
Tempat pandangan terlempar jauh
Anak anak hujan terkadang mampir
Membasahi daun daun
Di pucuknya puisi hadir
Mengelopak tangkai serupa senyummu
Aku terkadang melamun di rindangnya
Membayangkan senja yang tak habis kata
Tanah yang melulu lembab dan basah
Mengingatkanku bahwa rindu itu
Adalah bahasa yang sederhana
Angin memainkan desahmu, Drulina
Segala tanda menafsirkan arti debaranmu
Dedaun yang menguning
Berjatuhan di musim gugur
Juga kesabaranmu menunggu
Embun di pagi hari tiba
Aku jadi memahami
Bagaimana Sapardi menuliskan puisinya
Atau kisah perjumpaan Adam dan Hawa
Ketika mereka berteduh di bawah kasihNya
Di bawah pohon ini, Drulina
Aku ingin membaca kelimbubuan hatimu
Ketika surya melemparkan semburatnya
Tepat di rona wajahmu
Ada kerinduan yang melindap di situ
Menjamah setiap ruang
Kalbu yang gersang
Cinta adalah ingatan
Yang tak pernah padam.
Ingatlah.
Lsm, 240119.
PDA.
Thanks for using eSteem!
Your post has been voted as a part of eSteem encouragement program. Keep up the good work! Install Android, iOS Mobile app or Windows, Mac, Linux Surfer app, if you haven't already!
Learn more: https://esteem.app
Join our discord: https://discord.gg/8eHupPq