Source

Berada di ekosistem Steem berat, kamu lelah, istirahatlah.

Kalimat dukungan itu perlu kita sampaikan kepada kawan-kawan yang terlihat lelah berlayar di samudera Steem.
Tidak mudah memang berlayar memancing ikan hingga jauh namun hasil pancingan hanya sedikit.

Konon lagi, bila pandangan terganggu oleh hasil pancigan kawan sebelah, yang terus terpaut ikan, ikan besar pula.

Jadi, ini bukan soal jauhnya berlayar, bukan pula soal kerasnya angin berhembus, juga bukan karena badai, apalagi karena ombak.

Tapi ini semata karena soal terganggunya pikiran dan hati. Untuk itu, tidak ada obat selain pulang sendiri, atau bila perlu dihantar pakai sekoci ke darat.

Dalam sebuah ulasan di blog satujam.com dijelaskan tanda kelelahan pikiran dan hati adalah memuncaknya emosi dan mudah marah. Obatnya disebutkan istirahat, khususnya meng-istirahat pikiran dan hati. Bisakah?

Bisa dan mudah. Agar pikiran yang lelah bisa beristirahat maka obatnya bukan meninggalkan steemit dan kembali ke facebook, tapi kembali ke alam yang tenang dan teduh, seperti ke taman hutan dan lingkungan lain yang tidak menyita perhatian kita.

Kalau di Banda Aceh ada taman hutan kota, di sana kita bisa bermain-main dengan kupu-kupu, capung, burung-burung, bunga dan lainnya. Saat berada di taman usahakan jangan bawa gadget. Bawa saja buku dan pulpen, siapa tahu ada inspirasi dan hadirnya puisi.

Ada juga 9 tips dari penulis keren di facebook yaitu Karen Salmansohn. Cuma dari semua tips yang diberikan saya tertarik dengen dua tipsnya. Pertama, ia mengajak untuk menarik nafas sejenak dan biarkan semua terjadi apa adanya.

Hidup sudah ada yang atur, dan kamu pun sudah berusaha semaksimal mungkin untuk menyelesaikan masalah. Jadi nggak ada salahnya kalau kita biarkan hidup mengalir apa adanya. Let it go.. Let it go… pesan Karen Salmansohn.

Ada satu lagi nasehat Karen yang saya suka, yaitu berada bersama orang-orang yang kita cintai. Saran saya, pergilah bersama pasangan atau keluarga dan lewati waktu berharga itu dengan cerita-cerita ringan yang membuat kita tertawa.

Itu tips mudah dan tidak menghabiskan biaya. Jika kita berada di lingkungan yang bising dalam keadaan emosi dan lelah hati bisa bahaya, bukan untuk kita melainkan untuk teman-teman kita. Soalnya mereka bisa jadi sasaran kekesalan hati kita dan akhirnya salah ngomong, silap ucap, dan ujungnya malah makin membuat diri kitalah sebagai penyebab kawan menjauh.

Jadi, bukan kawan yang tidak sayang kita, tapi kitalah yang terus menutup kesempatan kawan untuk menyayangi kita oleh tafsir-tafsir sepihak yang hadir karena kelelahan pikiran dan hati kita.

Kawan, kamu lelah, istirahatlah! Jangan buang masterkey Steem ya, ada kalanya kamu akan kembali, dan kita akan memancing lagi bersama sambil tertawa melihat hasil pancingan.

Source

Jangan Lupa Bahagia