Terima Kasih bang atas wejangan. Kami pemula akan selalu mengingatnya. Dalm memain kan steemit harus ada kesabaran dan usaha ektra. Bgitu juga kita dalam melakukan apapun dalam hidup sama jga. Tpi ingat dlam melakukan hal positif.
Terima Kasih bang atas wejangan. Kami pemula akan selalu mengingatnya. Dalm memain kan steemit harus ada kesabaran dan usaha ektra. Bgitu juga kita dalam melakukan apapun dalam hidup sama jga. Tpi ingat dlam melakukan hal positif.
Saya sedikit mau bercerita tentang steemit. Info steemit sudah saya dapatkan sejak 1 tahun yang lalu. Banyak artikel yang membahas steemit bisa menghasilkan uang dibumbui cerita tetek bengek lainnya, sehingga sangat menarik perhatian orang banyak. Harapan bisa menghasilkan pundi-pundi (baca uang yang banyak).
Saya tidak serta merta tertarik dengan hal beginian. Sebab barang yang digembar gemborkan belum tentu sesuai dengan kenyataan. Bahasa sekarang disebut HOAX. Atau sekedar panas-panas tahi ayam (istilah orang Medan). Awalnya menggebu-gebu kemudian loyo tak berdaya hingga akhinya layu.
Seiring berjalan waktu saya terus mengikuti dan mempelajari sistem yang bekerja di steemit. Ada satu hal yang menarik perhatian saya pertama kali mengenal steemit yaitu private. Account kita sangat aman dan terlindungi. Ini lah yang membuat saya memilih untuk menulis di steemit.
Menulis adalah kesenangan saya yang sejak dulu saya tuangkan di blog, catatan harian dan tentu saja di labtop yang akhirnya terbentuk jadi buku (ada cerpen, novel dan non fiksi).
Menulis adalah proses jalan panjang yang ujungnya tidak pernah ketemu. Dalam perjalanan akan banyak suka duka, tawa dan tangisan, jatuh bangun bahkan hampir putus asa (baca menyerah). Itu lah yang pernah saya rasakan. Namun nikmatilah semuanya itu maka napas menulismu akan tetap berhembus selamanya.
Selamat berkarnya @gora.