Rich with Writing, Is it Possible?
Greet all steemians.
In this post I want to share experiences, yes that I find interesting to be our motivation to write, especially as a reminder for the author himself.
In early March 2017, Masriadi Sambo (@masriadi) was then Chairman of the Alliance of Independent Journalists (AJI) Lhoksemawe invited me to fill out a writing training for Indonesian Islamic Students (PPI) Branch North Aceh, held at SMAN 1 Tanah Jambo Aye Aceh Utara at 5 March 2017. I think it could not hurt to try to share experiences from my various coverage during this time.
Yes as an alumni of PPI Masriadi can not refuse the request of his siblings who are still studying at PII. Because the participants are students, the material that should first be given to them is not a writing technique, but a motivation to write. Because if they have the motivation to write, of course they will easily get the format of writing, fiction or non fiction.
For even if they were taught the writing technique, they had no motivation to write, to no avail. Because they will quickly forget because they do not practice it. Even if they have a record, it is also just stored, because they have no motivation / desire to write. Therefore I chose the material for them, "become Rich by writing".
Of course we hope, although the meeting is short, they want to write, there is no limitations on themes, topics, important writing. "Someone will be able to and keep writing if he has the motivation (ruh) in writing. Without a motivation, a person will certainly not be a writer, let alone keep writing, "said an expert.
To the world level, I take the example of a wealthy writer who is a British housewife. He is JK Rowling famous for bestselling Harry Potter novels. The novel was printed at 103 million, then translated into 61 languages and distribution to 200 countries. He profits in every single print Rp 28.7 billion.
Then for Indonesia I took the example of Andrea Hirata with the best-selling novel Laskar Pelangi. The novel printed over 600,000 with a total profit of Rp 3.6 billion. Then there is Habiburrahman El Shirazy, the famous Ayat-Ayat Cinta. Are they able to write so that gave birth to a best-seller novel, because of talent, no.
They were able to produce the work, because they wanted to write, write, and keep writing, that. So it is possible that we will also get a moment, ketka it time, if continue to write.
Kaya dengan Menulis, Mungkinkah?
Salam buat steemians semua.
Dalam postingan kali ini saya ingin berbagi pengalaman, ya yang menurut saya menarik untuk menjadi motivasi kita untuk menulis, khususnya sebagai pengingat bagi penulis sendiri.
Pada awal Maret 2017, Masriadi Sambo (@masriadi) saat itu menjabat Ketua Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Lhoksemawe mengajak saya mengisi pelatihan menulis untuk pelajar Islam Indonesia (PPI) Cabang Aceh Utara, yang diadakan di SMAN 1 Tanah Jambo Aye Aceh Utara pada 5 Maret 2017. Saya berpikir tak ada salahnya mencoba untuk sharing pengalaman dari berbagai peliputan saya selama ini.
Ya sebagai alumni dari PPI Masriadi tak dapat menolak permintaan adik-adiknya yang masih belajar di PII. Karena pesertanya adalah siswa, materi yang pertama kali harus diberikan kepada mereka bukan teknik menulis, tapi motivasi menulis. Karena kalau mereka memiliki motivasi menulis, tentu mereka akan mudah mendapatkan format menulis, fiksi atau non fiksi.
Sebab kalau pun disungguhi teknik menulis, tapi mereka tak memiliki motivasi untuk menulis, sia-sia saja. Sebab mereka akan cepat lupa karena tak mempraktikannya. Bila pun mereka memiliki catatan, juga hanya tersimpan saja, karena mereka tak memiliki motivasi/keinginan untuk menulis. Karena itu saya memilih materi untuk mereka, “menjadi Kaya dengan menulis”.
Tentu kami berharap, meskipun pertemuannya singkat, mereka mau menulis, tidak ada batasan tema, topik, yang penting menulis. “Seseorang akan dapat dan terus menulis jika dia memiliki motivasi (ruh) dalam menulis. Tanpa sebuah motivasi, seseorang dipastikan tidak akan menjadi penulis, apalagi terus menulis,” kata seorang pakar.
Untuk level dunia, saya mengambil contoh penulis yang sudah kaya adalah seorang ibu rumah tangga asal Inggris. Dia adalah JK Rowling terkenal dengan novel best seller Harry Potter. Novel tersebut dicetak mencapai 103 juta, kemudian diterterjemahkan dalam 61 bahasa dan distribusi sampai ke 200 negara. Ia mendapat keuntungan dalam tiap cetakan satu bahasa Rp 28,7 miliar.
Lalu untuk Indonesia saya mengambil contoh Andrea Hirata dengan novel yang best seller Laskar Pelangi. Novel tersebut dicetak lebih 600.000 dengan total keuntungan yang diperoleh Rp 3,6 miliar. Lalu ada Habiburrahman El Shirazy, yang terkenal ewat Ayat-Ayat Cinta. Apakah mereka mampu menulis sehingga melahirkan novel yang best seller, karena bakat, tidak.
Mereka mampu melahirkan karya tersebut, karena mau menulis, menulis, dan terus menulis, itu. Jadi sangat memungkinkan hal tersebut juga akan kita dapatkan suatu saat, ketka sudah waktunya, jika terus menulis.
Follow me Me follow back you
Okei Mr @syahrulr
Waktu itu blm ada steemit ya?
Sehingga blm bisa kasih contoh org2 yg sukses krn steemit.
Tepat sekali bang @faisalsyuib. kalau saat itu ada steemit, salah satunya diantara yang akan menjadi contoh adalah mr faisal. Kiban na sepakat bg ?
Hahahaha
Hana sepakat bak lon
Bak edi fadhil yg na SEPAKAT
hahahaha. bang Fadhil pue bergabung dalam steemit syiet bang ?
Dengan menulis pun kita dapat mengasah keterampilan serta intelegensi kita. Materi akan hadir dengan sendirinya. Mantap bg @jaff. Semoga semakin banyak generasi yang punya hobi menulis.
Luar biasa komen @sidom. Menulis itu hanya masalah waktu saja dan ketekunan serta konsistensi. Siapapun bisa menjadi penulis asal mau, seperti yang disampaikan @aiqabrago bakat hanya 1 persen, selebihnya kemauan.
Mantraaap...
Kera laju bang,
Semakin bersinar tulisannya bg ya ?
Sengkiyu bang. Dorongan mr @mukhtar.juned juga bang.
bit jadeh kaya
Tinggai preh watei sagai syech, hehehe
Sangat mungkin bang @jaff, apalagi menulis di Steemit.. emm
Apalagi sudah menikmati hasilnya. Sepakat @mushthafakamal
Horee.... @jaff sudah memenukan ritme kembali.
postingan @dsatria "@jaff is back" membuat saya terpacu. Sengkiyu
Saya tamatan SMA1 tanah jambo aye 🙏
Alumni SMAN 1 Tanah Jambo Aye cerdas-cerdas. Selamat Bergabung di Steemit
Terimakasih @jaff salam kenal 🙏
Saleum meuturi kembali @ardiansp
Pu na komunitas steemit atau grup untuk bergabung tulong nepe tamong long biar luas wawasan@jaff🙏
Ada grup di Lhokseumawe KSI namanya. Silahkan perluas jaringan ke sana. teman-teman di KSI menampung siapa yang berkeinginan bergabung untuk saling belajar.
Dimana bisa saya cari grup itu bang?
Mantap that nyan.
Follow saya ya. Dan vote balik
Sengkiyu bro
Sama sama cuy. Wkwkw
Bakat adalah anugerah, sedangkan ketekunan adalah cara menikmati anugerah...
Kalau tekun menekuni apa itu juga bagian anugerah bang @halimabe?