Tidak bisa kita pungkiri memang, steemit sudah menjadi komunitas besar, dan kedepan nya pasti menjadi sebuah komunitas dunia dan Sekarang semua orang berlomba – lomba menjadi “content creator”. Tapi tahukah kalian jika di steemit itu banyak sekali tema yang bisa kita tulis, dan bila kita tidak mengikuti pola kita akan terjebak dengan tulisan yang itu - itu saja.
Penulis melakukan research, dan menemukan bahwa di steemit kita bisa menulis menggunakan Business Model Canvas Theory.
Apa itu Business Model Canvas Theory?
Konsep model bisnis yang dikembangkan oleh Alexander Osterwalder dan Yves Pigneur, dan konsep ini berhasil mengubah konsep model bisnis yang rumit menjadi sederhana. Dengan pendekatan kanvas, model bisnis ditampilkan dalam satu lembar kanvas, berisi peta sembilan elemen (kotak) yaitu:
- Customer segment
- Value proposition
- Channel
- Customer Relationship
- Revenue Stream
- Key Resources
- Key Activities
- Key Partners
- Cost Structure
Mungkin ini agak aneh, namun menurut saya resep ini sangat bisa diterapkan dalam penulisan Steemit, mengapa? Karena resep ini seperti pola, kita harus mengetahui pola dulu sebelum kita menulis atau ngepost, sehingga membuat tulisan atau postingan kita lebih terstruktur, POWERFULL dan tertarget kepada pembaca yang ingin kita raih.
Oke kita bahas satu – satu ya!
- Customer Segment
Pertama si penulis harus menentukan dahulu ciri – ciri spesifik orang yang mau membaca tulisan kita, mulai dari kebiasaannya, Hobinya, kesukaannya, dll.
dengan menentukan ciri – ciri tersebut, maka nanti inti dari tulisan tersebut lebih powerfull dan lebih bermanfaat tentunya untuk si pembaca yang di targetkan.
Bukankah setiap tulisan harus bermanfaat bukan?
- Value Proposition
Yang ke dua value proposition, adalah manfaat yang ditawarkan dari tulisan yang kita hasilkan, seperti yang sudah kita bahas di poin pertama tadi, setiap karya harus ada manfaat, karena dari manfaat itulah karya kita baru dihargai.
- Channels
Yang ketiga Channels, adalah sarana bagi si penulis untuk menyampaikan manfaat dari membaca tulisan kita, misalkan di steemit, kita bisa sharing tulisan kita melalui grup whatsapp, grup telegram dan media – media lainnya yang isinya adalah anggota - anggota komunitas steemit.
- Revenue stream
Nahhh ini adalah bagian paling vital, semua elemen memiliki keterkaitan, misalkan seperti elemen Revenue stream, adalah elemen yang membuat si penulis harus berfikir dari mana dia mendapatkan reward dari setiap postingan nya, misalkan di steemit ada 3 tempat, dalam video, contest, dan tulisan kita sendiri, kita tinggal pilih mau fokus dimana.
- Customer Relationship
Setelah elemen – elemen yang lain, ada satu elemen yang membuat kita mendapatkan pembaca yang setia di steemit, yaitu hubungan kepada pembaca kita.
di setiap postingan kita ada kolom komentar dibawah nya, kolom komentar berfungsi untuk membangun hubungan dengan setiap pembaca tulisan kita, kita wajib membalas komentar – komentar tersebut.
- Key activities
Key Activities adalah kegiatan utama kita, maksudnya adalah mulailah menulis tentang hobi kita sehari – hari, atau kegiatan kita sehari – hari, karena disana bakal banyak sekali mendapat ide tulisan yang oke, karena kita bisa mengingat setiap kegiatan yang kita lakukan.
- Key Resources
Key resources adalah sumber atau bahan utama yang bisa menunjang tulisanmu, baik itu lewat internet ataupun buku.
- Key Partnership
Salah satu kunci kita membangun hubungan dengan pembaca adalah dengan menggandeng partner untuk ikut mempromosikan tulisan kita, karena bila ada yang membagikan tulisan kita, maka itu membuat orang lain lebih percaya terhadap isi tulisan kita.
- Cost Structure
Dan yang terakhir adalah Cost Structure, cost strukture itu seperti bahan bakar, kita perlu modal untuk menjalankan sesuatu, tidak mungkin kita bisa menulis setiap hari bukan?
Untuk menjadi The real Steemian, kita perlu konsistensi dan mempelajari banyak hal, dan itu butuh waktu yang sangat – sangat lama, jangan tergiur dengan kesuksesan teman – teman kamu, mungkin mereka sudah lama bergabung atau punya resep nya masing – masing, dan kita itu berbeda – beda, kita tidak mungkin bisa mengikuti resep yang sama dengan nya.
Resep tulisan ini Cuma untuk mencari pola, dan memahami bagaimana cara kerja steemit seutuhnya, selebihnya kamu bisa menyimpulkan sendiri, pola yang ingin kamu jalankan seperti apa seharusnya, karena bila kita sudah mendapatkan pola, waktu pengerjaan sudah lebih EFISIEN dan lebih GAMPANG tentunya.
Selamat menulis, dan Happy Hunting.
Dari sahabat mu @ampondin
