HARI-hari terakhir ini saya membaca di banyak media kecelakaan beruntun terjadi di sejumlah daerah di tanah air. Hal ini seiring meningkatnya volume kendaraan di jalan raya. Penyebabnya, memasuki arus mudik Idul Fitri 2018.
Pepatah klasik menyebutkan, jalan raya menganut dua hal, kalau bukan menabrak ya satu lagi ditabrak. Dua hal ini sebenarnya tak ada baiknya untuk pengguna jalan. Ditabrak juga satu masalah, menabrak masalah lainnya. Lalu bagaimana baiknya?
Saya mengembalikan soal baiknya ini pada pepatah klasik lainnya yaitu biar pelan asal selamat. Saya ingin menanyakan, seberapa buru-buru kita di jalan raya? Apa yang akan kita kejar, jika taruhannya adalah nyawa? Bukankah belum ada manusia di muka bumi ini memiliki cadangan nyawa?
Terkadang, kita ugal-ugalan di jalan raya. Kerap beralasan demi waktu dan harus memburu tiba tepat waktu. Seberapa penting orang yang akan kita temui jika dibandingkan dengan nyawa kita?
Jika hal ini menjadi rujukan, tentu semua kita akan taat dan patuh pada prinsip kehati-hatian dan perlahan di jalan raya. Satu hal yang harus diingat, seburuk apa pun kita, sebejat apa pun kita, ketika meninggal dunia, ada orang yang menangisi.
Ada orang yang akan terluka? Walau bicara kematian tentu bicara soal takdir. Panggilan sang pencipta sudah ditentukan. Namun setidaknya, prinsip kehati-hatian patut dilakukan. Ini namanya ikhtiar.
Bahkan, ketika hati-hati pun, belum tentu kita selamat di jalan raya. Satu cerita, seorang nenek keluar dari salah satu masjid di Aceh Utara. Usai shalat subuh. Berjalan di pinggir sekali. Namun tiba-tiba peristiwa memilukan terjadi. Nenek ini, ditabrak oleh bus yang sopirnya mengantuk. Beliau menghadap sang pencipta.
Ini sudah suratan nenek tersebut. Namun, beliau sudah berikhtiar untuk berhati-hati di jalan raya.
Untuk itu, agar kita berhati-hati di jalan raya, pertama ingatlah nyawa, kedua ingatlah orang yang menunggu kita di rumah, bisa ayah, ibu, istri, anak, dan ketiga nyatakanlah sikap pada orang yang kita janjikan tiba tepat waktu, bahwa di jalan kita harus berhati-hati. Saya yakin, orang juga akan memahami sikap kehati-hatian di jalan raya ini.
Di akhir tulisan ini, saya mengajak seluruh pemudik yang sudah memutuskan pulang kampung lebih awal, beristirahat jika sudah lelah. Jangan memaksakan diri. Toh, esok nanti juga kita akan tiba di kampung. Pelan tapi pasti dan selamat.
Image source: 1
Postingan anda membuat saya mengingat kembali tentang insiden yang terjadi pada teman saya satu Tahun yang lalu, sungguh mengerikan. Mudah-mudahan dia tenang di alam sana.
Memang ini perlu untuk di ingatkan.
Ya brother, Sangat perlu peringatan dan yang terpenting adalah ingatan kita sendiri jangan tunggu peringatan selalu wkwk
Hati-hati geutanyoe hana hati-hati gob, alhasil juga teupoek.
Saat berkendara, kita mengunakan mata untuk melihat, lantas kenapa tidak disebut mata-mata.
Ini berarti, pengendara harus mengikut sertakan nurani dalam berkendara. Karena ketika terjadi kecelakaan, bukan hanya dirinya yang celaka, namun juga berakibat fatal bagi orang lain. Oleh karenanya berhati-hatilah. Hati dan hati dua kali sebut, bermakna; sama-sama mamakai hati. Dengan begitu tidak ada lagi istilah, hati-hati geutanyoe hana hati-hati gob.
Ketika mendapati sebuah kecelakaan, juga harus menjaga etika dalam pengambilan gambar, agar tidak menambah rasa perih, pilu atau duka keluarga korban.
menjaga keselamatan adalah yang paling utama bang..
dan juga berzikir saat perjalanan.
Saya membaca tulisan saudara sampai tuntas dan saya menemukan suatu upaya dari seorang @aiqabrago untuk mengajak dialog hati yang paling kecil bernama nurani agar segala stigma negative tentang hari raya berganti sumringah dan agar perih tak berdesah, pelan asal selamat adalah solusi yang ditawarkan @aiqabrago untuk para pemudik. Tulisan disajikan secara renyah dan tak terkesan menggurui ini pandangan saya atas tulisan anda.
Informasi yang penting dan menyentuh.. Di tambah dengan foto mobilnya yang keren.
tulisannya sangat bermanfaat, apa lagi menjelang hari raya ini. semoga para pengendara semuanya sadar tidak ugal-ugalan. semoga kita semua bahagia...
Berhati-hatilah dalam mengemudi sayang anak istri menanti dirumah,,
Kemanapun kita berlaju dengan kendaraan, jangan lupa di lengkapi safety bang kalau menurut saya, setidaknya dapat menjaga anggota tubuh, ketika terjadinya kecelakaan lalu lintas, yang namanya ajal tidak bisa di pungkiri tapi ada bagusnya tetap kita jaga keselamatan kita, sumber yang menarik bang tulisan malam ini, sukses terus, salam komunitas🙏🙏
Karena keselamatan itu lebih penting dari pada apapun,.
Bagi yang ingin mudik, pastikan keamanannya jangan bawa mobil ugal-ugalan, karena sehat itu MahalInformasi yang sangat penting dan bermanfaat ban @aiqabrago
Meski sudah ada polisi lalu lintas, para pengendara juga harus memiliki etika berkendara, selain menjaga keselamatan diri juga menjaga keselamatan pengendara lainnya. Apalagi ini musim mudik.
Terimakasih bang sudah berbagi ini.
Sehat sehat selalu bang, panjang umur dan selamat menantikan sahur bang @aiqabrago.
Saya sangat setuju dengan apa yang bang @aiqabrago sampaikan, dan sangat mendidik pesan-pesan yang abang sampaikan.
Informasi dan postingan yang sangat tepat sasaran bg, apalagi beberapa hari kedepan ada diantara saudara-saudara kita yang melakukan perjalanan darat untuk pulang kampung, kehati-hatian adalah pangkal keselamatan. Terimakasih nasehatnya bg @aiqabrago sukses selalu
Perlu memang etika tersebut, tetapi kadang orang tidak peduli. Semoga mereka sadar akan pentingnya etika dalam berkendara..
Terima kasih Bang @aiqabrago informasinya..
Mantap informasinya bg @aiqabrago. Saya tidak bosan bosannya membuat postingan tentang pentingnya meningkatkan kesadaran dalam berlalu lintas di jalan raya. Perlu ingat bahwa kecelakaan selalu terjadi karena kelalaian dan kesalahan pengendara.
Keep Safety..
Setiap tulisan bang Aiqa penuh informasi dan sangat mengedukasi...
Saya menjadi senang alias doyan utk membaca tulisan Abg....
Sukses selalu Bang Beuh👍👍😄
Semoga kita lebih berhati-hati
pesan moran yang sangat baik..sesama steemian saling mengingatkan
ajakan yang sangat Bermanfaat @aiqabrago semoga siapa saja yang membaca postingan ini akan lebih berhati-hati dalam berkendara.
Bg @aiqabrago ..saya setuju sekali dengan pelatah : biar pelan asal selamat. Tapi bahaya juga tu ..takut nya kalo pelan di tabrak org lain yg buru²..hehe..
Kiban nyan ?
semoga saudara-saudara yang akan mudik selamat sampai tujuan, dan lebih mengutamakan keselamatan di jalan raya ketika berkendara. Biar lambat asal selamat.
Menabrak atau ditabrak,,
Tetap hati hati dan tetap mengikuti peraturan berkendara.
pulom karap uroe Raya
Saya sangat setuju dengan anda @aiqabrago.saya juga teringat satu pepatah kuno "menunggu sehari lbih baik daripada terlambat satu detik" mngkin pepatah ini bisa kita masukkan ke sini ,agar kita tidak terlambat bukanlah buru buru satu satunya jlan,tpi berjalanlah lebih awal dari yang sudah di tentukan agar kita masih bisa berhati hati .dan juga tidak akan terlambat.
betul bg, keselamatan lebih di utamakan, apalagi sekarang bulan puasa menjelang lebaran. terimakasih informasinya bg @aiqabrago
saya rasa kejadian merupakan kelalaian dari supir yang tidak bertanggungjawab dan kurang melihat rambu rambu lalu lintas dan ini bukan jalannya yang sempit tapi supir mau menerobos,mereka ingin melalui jalan pintas sehingga kurang sabar menunggu mencari jalan pintas eh ternyata terjadinya kecelakaan yang seharusnya jalan pengkol seharus hati hati
Benar sekali bang @aiqabrago. Yang penting bagi kita adalah berhati2..sebab tujuan utama adalah selamat sampai ke rumah..kalo capek ya mampir di mana bisa.
Oya bg.. tolong juga mampir ke tempat kami ya.. ke blog kami yang lagi nganggur..
.tq bg.
Hati 2 harus menjadi kesadaran global, apalagi saat mudik tiba, namun naas tak dapat di tolak ketika sayapnya telah mendekap. Maka benar katamu teman pelan tapi pasti. Kampung adalah tujuan utama, bukan kematian yang tak bermata.
ya benar bang @aiqabrago, keselamatan merupakan hal yang tama dalam melakukan perjalanan, mematuhi rambu-rambu lalu lintas dan menggunakan pengaman akan meminimalisir resiko kelacelakaan. dan dijalan raya juga ada etika seperti tulisan kecil bang @aiqabrago
hehhethanks bang @aiqabrago telah mengingatkan saya. karena saya dalam minggu ini insya allah saya akan melakukan mudik dari Banda Aceh ke Aceh Utara, dimana saya dilahirkan.
Take Care.Benar dan sangat cocok postingan bermanfaat mengingatkan kita semua terutama pemudik untuk lebih hat-hati dan waspada ketika mengemudi. Jika Anda mengantuk istirajah sejenak, lepaskan lelah Anda, shingga kembali fokus. Terimakasih @aiqabrago Salam KSI Oke, semoga kita semua sukses selalu dan jauh dari bahaya di jalanan.
saya rasa jalan yang ramai serta jalan yang berbelok belok seharusnya supir hati hati bukan tujuan didahulukan yang penting keselamatan dahulu yang diutamakan ya bang
sangat bermanfaat, tulisan yang saling mengingat sehingga terhidar dari bahaya kecelakaan.
sukses bang @aiqabrago
untuk menghindari hal yg tidk d ingnkn
lbh baik mudik lbih awal...
seperti yang sudah saya posting dalam judul
menghidari bencana menuai malapetaka
Hindari stres saat di jala raya dan kontrol emosi dapam berlalu lintas dijalan umum.
Banyak yanh tidak peduli da tidak mengindahkan hal ini. Anak-anak sudah boleh mengwndara sepeda motor sebwlum memiliki SIM. Mnyedihkan.
Sangat-sangat ber mamfaat.
Menjadi bahan renungan untk keselamatan.
Terimeng geunaseh adun.
Semoga menjadi renungan kita.. untuk tidak menghiraukan rambu2 lalu lintas. Semoga kita selalu lakukan sikap berkendara yang menuju pada etika di jalan raya dan Semoga kita tetap menjadi pelopor keselamatan berlalu lintas.
Pepatah klasik lainnya, "Biar lambat asal selamat, takkan lari gunung dikejar." salam..
Meunyo kheun ureung jameun jak bacut-bacut bagah troeh, jak teuga teulat troeh Istilah geuyu hati2 lam bahasa Aceh jameun old.
Tepat sekali, petuah ureung awai.
Memang ini perlu untuk di ingatkan.
Merujuk pada 2 opsi yang Abang sebut di atas, yaitu menabrak atau ditabrak, meskipun kita pelan-pelan, tetap saja kita tidak mengelak Bg. Karena, kalau kita tidak menabrak, kemungkinan akan ditabrak.
Ribet memang lalu lintas di Indonesia. Hanya kesadaran berkendara yang dapat menyelamatkan para pengendara. Jika semua pengendara memiliki kesadaran akan pentingnya tertib berlalu lintas, insha Allah jalanan bebas dari kecelakaan.
etika lalu lintas memang perlu dan penting kita perhatikan karena aturan ini sudah dibuat so pastilah seorang supir mengutamakan sign atau rambu lalu lintas dan dikurangi kecepatan apabila ramai di jalan serta keselamatan itu penting sekali tidak usah terburu buru kesabaran adalah kunci kegiatan yang baik
Semoga kita selamat dalam perjalanan...
Berhati-hatilah dalam mengemudi sayang anak istri menanti dirumah,,
Berhati-hatilah dalam mengemudi sayang anak istri menanti dirumah,,
Berhati-hatilah dalam mengemudi sayang anak istri menanti dirumah,,
Berhati-hatilah dalam mengemudi sayang anak istri menanti dirumah,,
Berhati-hatilah dalam mengemudi sayang anak istri menanti dirumah,,
Menjelang mudik lebaran ini, kehati-hatian memang sangat penting dalam berlalu lintas, utamakan keselamatan jangan kecepatan . postingan yang sangat bermanfaat bg @aiqabrago.