Climate Change is Increasingly Unpredictable (Bilingual)

in #indonesia6 years ago

The rain with downpours drenched the earth in Aceh, Indonesia, in the last few days. In some roads and inundated water start distracting road users. The danger of flooding in some areas, and has threatened the Government should be aware of the catastrophic flooding that has become routine. Should impact on the anticipated could cause the flooding always come in the rainy season.

Different views visible in a number of areas outside of Aceh, especially Java and Borneo, where the drought is going long and troubling. In South Kalimantan, the production of electricity using water power has begun to disturbed, though so far the power supply to the community have not been disturbed. As reported in a few of media, the operational power plant water (hydropower) Ir Pangeran Muhammad Noor in Aranio, is no longer a maximum. Three turbines to generators, each of which has a capacity of 10 megawatts, forced operated in turns because of the discharge of water in Reservoirs cascade of Banjar Regency, Right, increasingly shrinks.  

It's not just the power generation operations of the troubled, but transport of the community who rely on the River in Kalimantan also disrupted due to the discharge of the water decreases. The boats could not operate smoothly without any adequate water discharge in the river. Likewise with the aquaculture venture with floating nets cages that relies on the capacity and quality of river water.

The citizens of Reservoirs or at Karangkates Sutami Malang, East Java, was also hard hit by the influx of drought because of their efforts many have failed. There are hundreds of floating net cages for aquaculture. They expect rain can come down so that water supplies in reservoirs back enough.

The weather is now more difficult to guess. The rainy season and the dry season is no longer in unison, even for areas that are located in one such island in Sumatra. Even the city that adjoins any uneven rain sometimes. Weather threat estrem already very real look and to look out for all countries. Storm hits China and the Philippines, recently, become a threat to all States because of the storm could hit many countries with different names in each State.

In the middle of a trade war between the superpowers that were increasingly evident, in the middle of the political conditions in the country of the vulnerable countries, in the middle range of the human tragedy, the world faces a growing climate change unpredictably.

*****

Image source: 1, 2, 3, 4

*INDONESIA*

Perubahan Iklim yang Semakin tak Terduga

Hujan dengan deras membasahi bumi Aceh dalam beberapa hari terakhir ini. Di beberapa ruas jalan air mulai tergenang dan mengganggu pengguna jalan. Bahaya banjir di sejumlah daerah mengancam, dan sudah seharusnya pemerintah waspada terhadap banjir yang sudah menjadi bencana rutin. Seharusnya dampak terhadap banjir bisa diantisipasi sebab selalu datang pada musim hujan.

Pemandangan berbeda terlihat di sejumlah daerah di luar Aceh, terutama Pulau Jawa dan Kalimantan, di mana sedang terjadi kemarau panjang dan meresahkan. Di Kalimantan Selatan, produksi listrik yang menggunakan tenaga air sudah mulai terganggu, meski sejauh ini pasokan listrik kepada masyarakat belum terganggu. Seperti diberitakan sejumlah media, operasional Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Ir Pangeran Muhammad Noor di Aranio, tidak lagi maksimal. Tiga turbin untuk generator yang masing-masing berkapasitas 10 megawatt, terpaksa dioperasikan secara bergiliran karena debit air di di Waduk Riam Kanan, Kabupaten Banjar, kian menyusut.   

Bukan hanya operasional pembangkit listrik yang terganggu, tetapi transportasi masyarakat yang mengandalkan jalur sungai di Kalimantan juga terganggu karena debit air menurun. Perahu tidak bisa beroperasi dengan lancar tanpa adanya debit air yang memadai di sungai. Demikian juga dengan usaha budi daya ikan dengan keramba jaring apung yang mengandalkan kapasitas dan kualitas air sungai.

Warga Waduk Sutami atau Karangkates di Kabupaten Malang, Jawa Timur, juga terpukul dengan masuknya musim kemarau karena usaha mereka banyak yang gagal. Di sana terdapat ratusan keramba untuk budi daya ikan. Mereka mengharapkan hujan bisa turun agar persediaan air di waduk kembali mencukupi.

Cuaca sekarang semakin sulit ditebak. Musim hujan dan kemarau tidak lagi serentak, bahkan untuk daerah yang berada di satu pulau seperti di Sumatera. Bahkan kota yang berdekatan pun terkadang hujan turun tidak merata. Ancaman cuaca estrem sudah sangat nyata terlihat dan harus diwaspadai semua negara. Badai yang menghantam China dan Filipina, baru-baru ini, menjadi ancaman bagi semua negara karena badai bisa menerpa banyak negara dengan nama yang berbeda di tiap negara.

Di tengah perang dagang di antara negara adidaya yang semakin nyata, di tengah kondisi politik di negara negara yang rentan, di tengah berbagai tragedi kemanusiaan, dunia menghadapi perubahan iklim yang kian tak terduga.

*****

Sort:  

Apapun itu, semoga perubahan iklim tidak mendatangkan bencana untuk negeri ini.. Salam, Bang @aiqabrago.. :)

Superab bro nice article..

Semoga situasi seperti itu tidak sampai ke daerah kita, selamat malam bg @aiqabrago

Bagaimanapun perubahan iklim, semoga tidak terjadi bencana. Salam bg @aiqabrago

Di Darussalam juga sering hujan akhir-akhir ini bang @aiqabrago.

itulah yang kita rasakan saat ini, tulisan bang @aiqabrago sangat luar biasa, saya sudah lama ingin menulis seperti ini tentang kondisi cuaca sekarang yang tak lagi menentu, tapi saya sulit meramu kata seperti bang @aiqabrago tulis pada postingan ini. Tulisan bang @aiqabrago benar-benar hebat, postingan ini mewakili apa yang saya rasakan, terimakasih telah berbagi postingan kerennya malam ini bang @aiqabrago😊

Seperti di tempat saya kemarin bang, kecamatan sebelah hujan, di Kecamatan kami tidak hujan. Padahal jaraknya sangat dekat.

Siklus alam yang berubah juga disebabkan ulah manusia yang ikut merugikan manusia lain. Kita perlu selalu waspada.
Tulusan @aiqabrago ini sudah mengingatkan kembali kepada kita semua

Gagal fokus sama logo steemit di kap depan mobil. Saking cintanya ya bang @aiqabrago. Jadi ga fokus sama tulisan. Hehehe... Salam...

Posted using Partiko Android

Saya sangat kagum dengan postingan anda..
Salam kenal bang.

Abang,memang sagat bagus naikin postigan,saya akan membagikan blog abang semoga hari abang besok meyenangkan bang @aiqabrago dan saya akan terus megikuti setiap abang naikin postigan

Benar bang @aiqabrago

Perubahan iklim tidak juga berdampak pada manusia saja. Unggas pun ikut terkena efek pancaroba, banyak unggas yang mati karena virus dan bakteri yang datang pada cuaca ektrim. :)

You really have a car with STEEM symbol on it? That's cool :D