Cooperation and sharing of pond management in merbo lama village

in #indonesia7 years ago

Good morning my friend wherever you are...
Now i want to countinous share about merbo lama and it
Implementation of Cooperation and Sharing of Pond Management in the village of Merbo Lama Kecamatan Lapang
image
image

  1. Factors Cause of Cooperation of Pond Management

Based on the results of interviews of writers with the owners of ponds in Gampong Merbo Lama Kecamatan Lapang authors can conclude there are some things that become the factor of owners of ponds in Gampong Merbo Lama Kecamatan Lapang prefer to cooperate with other parties in managing ponds compared with its own management, namely:
a. The extent of farm land owned
The owner of the pond has a large pond area so it is not able to manage the whole pond area itself so as to choose to hand over the management of the pond to others some of the ponds, such as telling Ishak "This pond I submit to dikeloa others because the extent of more than 5 hectares, so I was overwhelmed do not have time, and can not afford to take care of everything well "
image
b. Have a job or other business
The owners of tambaks have permanent jobs such as traders and private employees (working in Exxon Mobil), so do not have enough time to manage their own ponds.

c. Meet your requests and help you
The owner of the ponds handed over his farm to another party with a cooperative mechanism for fulfilling his brother's request in order to help his landless brother in order to have a business, as telling Mr. Muzakir to the writer "My brother happened to ask me to hand over a patch of my pond for him to manage, I fulfill his request, as a brother of course I oblige to help him not to be unemployed "
image
d. Health and age of pond owners
The age factor of the owner of the pond that is old so that his health is not prime anymore causing the owner to choose to cooperate with other parties of pond land rather than managing it themselves, while the owner of the pond pond still get the results according to the agreement without having to spend energy and spend time to manage ponds. as revealed by Tgk. Zainuddin as follows "I submit my pond to be managed by other parties because I can not afford to take care of it myself, I have often sickly, knowing that I am more than 70 years old, my child is wandering, rather than dormant I better leave it to the people other"

Bahasa Indonesia

Pelaksanaan Kerjasama dan Pembagian Hasil Pengelolaan Tambak di Gampong Merbo Lama Kecamatan Lapang

  1. Faktor Penyebab Terjadinya Kerjasama Pengelolaan Tambak

    Berdasarkan hasil wawancara penulis dengan para pemilik tambak di Gampong Merbo Lama Kecamatan Lapang dapat penulis simpulkan ada beberapa hal yang menjadi faktor pemilik lahan tambak di Gampong Merbo Lama Kecamatan Lapang lebih memilih melakukan kerjasama dengan pihak lain dalam mengelola tambaknya dibandingkan dengan mengelolanya sendiri, yaitu :
    a. Luasnya lahan tambak yang dimiliki
    Pemilik tambak memilki lahan tambak yang luas sehingga tidak sanggup mengelola keseluruhan lahan tambaknya sendiri sehingga memilih menyerahkan pengelolaan tambaknya kepada orang lain beberapa petak tambaknya, seperti penuturan Bapak Ishak “Tambak ini saya serahkan untuk dikeloa orang lain karena luasnya lebih dari 5 hektar, sehingga saya kewalahan tidak punya waktu, dan tidak mampu untuk merawat semuanya dengan baik “
    b. Mempunyai pekerjaan atau usaha lain
    Pemilik tambak mempunyai pekerjaan tetap seperti pedagang dan pegawai swasta (bekerja di Exxon Mobil), sehingga tidak mempunyai waktu yang cukup untuk mengelola tambaknya sendiri.

c. Memenuhi permintaan dan menolong saudara
Pemilik lahan tambak menyerahkan lahan tambaknya kepada pihak lain dengan mekanisme kerjasama karena memenuhi permintaan saudaranya dengan tujuan menolong saudaranya yang tidak punya lahan agar memilki usaha, seperti penuturan Bapak Muzakir kepada penulis “kebetulan saudara saya meminta saya untuk menyerahkan sepetak tambak saya untuk beliau kelola, saya penuhi permintaannya, sebagai saudara tentunya saya wajib menolong beliau agar tidak menganggur”
d. Kesehatan dan usia pemilik tambak
Faktor umur pemilik tambak yang sudah tua sehingga kesehatannya sudah tidak prima lagi menyebabkan pemiliknya memilih melakukan kerjasama dengan pihak lain lahan tambaknya daripada mengelolanya sendiri, sedangkan pemilik lahan tambak tetap mendapakan hasil sesuai kesepakatan tanpa harus mengeluarkan tenaga dan menghabiskan waktu untuk mengelola tambaknya. sebagaimana yang diungkapkan oleh Tgk. Zainuddin sebagai berikut “Saya menyerahkan tambak saya untuk dikelola pihak lain karena sudah tidak sanggup lagi mengurusnya sendiri, saya sudah sering sakit-sakitan, maklum saja umur saya sudah lebih 70 tahun, anak saya semuanya merantau, daripada terbengkalai lebih baik tambaknya saya serahkan kepada orang lain”

Sort:  

Huh Ndak smpt baca habis, nanti dsmbung

Wow good

Bisnis yang mantap abialfatih (55)

This post has received a 0.44 % upvote from @booster thanks to: @abialfatih.