Pariaman is a city located on the coast of West Sumatra, with tourist beaches are quite interesting tourists. Not only coastal tourism, Pariaman is also famous for its culinary tours that spoil the tourists tongue. If a visit to the beach, we will see many traders' huts that line up each other. There we can find a variety of foods typical of Tabuik City, namely Sala Lauak, Rakik Udang, and Kapitiang Goreang.
Pariaman adalah sebuah kota yang terletak di pesisir pantai Sumatera Barat, dengan wisata pantainya yang cukup menarik wisatawan. Tidak hanya wisata pantai, Pariaman juga terkenal dengan wisata kulinernya yang memanjakan lidah wisatawan. Jika berkunjung ke pantai, kita akan melihat banyak pondok-pondok pedagang yang saling berjejeran. Disana kita dapat menjumpai berbagai macam makanan khas Kota Tabuik tersebut, yaitu Sala Lauak, Rakik Udang, dan Kapitiang Goreng.
The prima donna of Pariaman tourists is Sala Lauak. Sala Lauak is a bakwan-like fried food but with a small round shape, Sala Lauak made from flour mixture mixed with salted salted fish. Usually the texture is soft inside and crunchy on the surface. In addition to snacks, Sala Lauak also commonly served as a side dish of vegetable ketupat at breakfast.
Yang menjadi primadona wisatawan Pariaman yaitu Sala Lauak.Sala Lauak adalah gorengan yang mirip bakwan tapi dengan bentuk bulat kecil, Sala Lauak terbuat dari adonan tepung yang dicampur dengan ikan asin yang dihaluskan.Biasanya terksturnya lembek di dalam dan renyah di permukaan.Selain untuk camilan, Sala Lauak juga biasa disajikan sebagai lauk pendamping ketupat sayur saat sarapan.
Tabik salero mancaliaknyo
Wah wah, mokasih banyak om hehehe