Sahabat Steemian....

Tiap kali saya makan, saya suka ketukar, mana yang namanya soun, mana yang namanya bihun. Sohun atau soun, biasanya terbuat dari pati kacang hijau. Tapi selarang anda bisa menemukan soun yang terbuat dari kentang, ubi, maupun singkong. Sama seperti bihun, soun terlihat transparan, tapi terdapat salah satu ciri soun yang membedakan dengan bihun, yaitu teksturnya yang licin setelah di masak.

---

---

Source

Untuk memasak soun, anda tidak perlu merebusnya, cukup merendam soun dalam air mendidih selama 5-15 menit, sampai soun melunak. Kalau anda akan menyajikannya dalam resep soto ayam, atau sup, anda tidak perlu memasaknya terlebih dahulu.

Berikutnya bihun. Walaupun sama-sama transparan, tapi bihun lebih tipis di bandingkan dengan soun, dan tidak selicin soun. Bahkan makanan ini terbuat dari tepung beras. Tapi ada juga yang terbuat dari jagung. Bihun bisa di masak dengan cara merendamnya dalam air panas selama 5-7 menit, sebelum memasukkannya ke dalam sup, atau soto, ataupun di goreng, sama lezatnya.

---

---

Source

Kalau anda akan menggunakan bihun dalam resep soto ayam, atau sup, bihun hanya perlu di masak selam 1 menit. Bihun dan soun sebenarnya sama-sama sumber karbohidrat, cuma bedanya adalah kalau bihun di buat dari tepung beras pada umumnya, kadang ada yang menggunakan pati jagung ke dalam.

Kalau soun itu lebih di ambilnya adalah dari sagu. Nah, sagu itu mengandung protein lebih rendah di bandingkan tepung beras, atau jagung. Meski memiliki tekstur yang hampir serupa, tapi bihun dan soun jelas berbeda. Karena ini makanan otomatis harus masuk ke dalam tubuh, maka yang harus kita pikirkan adalah gizi. Nah, pertanyaannya, Kira-kira lebih bergizi mana, soun atau bihun ?

Oke, akan jelaskan, simak baik-baik. Jadi, kalau bihun tidak ada fortifikasi zat gizi apapun, maka dia kita simpulkan kandungan gizi pada bihun, yang terbuat dari tepung beras, atau pati jagung, lebih baik di bandingkan soun, yang bahan dasarnya adalah sagu.

Bihun sama soun, itu merupakan golongan mie ya, dan terbuat dari tepung-tepungan. Cuma bedanya kalau bihun terbuat dari tepung beras, kalau soun itu terbuat dari tepung gandum pada umumnya. Mengenai bahayanya bisa di katakan bahwa, penggunaan selama ini pada bihun, dan soun ini adalah pati. Nah, pati tidak berbahaya bagi tubuh, justru memberikan zat gizi karbohidrat. Cuma dalam proses pengolahan kadang kala ada beberapa pengolahan itu membutuhkan tambahan zat pemutih, supaya warnanya lebih putih.

Kadang kala juga ada yang menambahkan zat pengental, supaya lebih kenyal. Nah, kalau zat-zat ini ada, kita mesti waspada. Karena walau bagaimanapun dia itu zat tambahan pangan, tapi kalau di konsumsi berlebihan, tidak baik untuk tubuh. Maka, sangat di sarankan, memang masyarakat ketika soun, atau bihun, itu harus cerdas membaca komposisinya. Kalau di temukan banyak sekali zat-zat BTP, atau Bahan Tambahan Pangan, maka di sarankan untuk memilih yang lebih sedikit BTP.

Mungkin tidak banyak yang tau kalau bihun jagung memiliki manfa'at yang baik bagi kesehatan, antara lain Low Glycemix Index. Glycemix Index, adalah kecepatan makanan di serap menjadi gula darah. Bihun jagung, salah satu bahan makanan yang memiliki kecepatan yang rendah untuk di serap menjadi gula darah, sehingga baik di konsumsi bagi penderita diabetes.

Diatary Fiber, di kenal juga dengan nama serat pangan, atau serat diet. Merupakan pangan dari tumbuhan yang dapat di konsumsi yang baik bagi kesehatan. Manfa'at lainnya dari bihun jagung ini adalah memperlambat munculnya rasa lapar, serta mengurangi resiko kegemukan, dan mengurangi kesulitan buang air besar.

Oke, saya sudah kekuarkan ilmu ahli gizi saya, mengenai informasi gizi yang baik dari bihun dan juga soun. Semoga informasi tadi bermanfa'at untuk pembaca. Dan saya masih akan hadir dengan informasi lainnya, tentunya lain dari yang lain.

Salam Steemian Indonesia 💫

~Keep writing~

salam Sahabat Inspiratif