Cinta Sejati Yang Tersakiti
sumber
Kebersamaan keduanya memiliki ikatan cinta yang sejati, dalam cintanya mengikat janji suci.
Tiga tahun sudah terlewati suka duka menjalani hubungan cinta yang begitu mewarnai hidupnya.
Satu bulan kemudian mereka menikah dengan acara sakral dalam hidupnya, pernikahan yang penuh do`a restu dari masing-masing keluarga dari sebelah pihak laki-laki maupun perempuan.
Pasangan ini bernama Rey dan Risa mereka berubah status menjadi sepasang suami istri.
Selamat menempuh hidup barunya Rey dan Risa, semoga menjadi keluarga sakinah, mawadah, warahmah. Penuh harapan keluarga dari Rey dan Risa agar keduanya memiliki keturunan yang sempurna.
Sepuluh bulan kemudian Rey berbaring sakit yang di alaminya. Rey dibawa ke pelayanan kesehatan terdekat sekitar desanya. Sesudah diperiksa oleh dokter dari pihak puskesmas ternyata tidak sanggup harus dibawa ke pelayanan rumah sakit yang memiliki alat yang lebih lengkap. Kemudian Rey divonis penyakit daerah perut bagian dalam, usus buntunya harus dipotong beberapa cm, ujar kata dokter dalam.
Setelah beberapa hari di rumah sakit Rey di perbolehkan pulang ke rumahnya.
Risa pun jadi perawat rumah untuk Rey yang lagi sakit, lama kelamaan Risa merasa jenuh sakit yang diderita tak kunjung sembuh. Mulai resah merawat suaminya sendiri, karena terus-terusan sakit dan tidak bisa menjalankan aktivitas dalam bidang pekerjaan.
Rey berdo`a mudah-mudahan cepat sembuh, bisa menafkahi istri.
Namun Risa mulai berkata yang berintonasi nada tinggi, sering marah-marah pada suaminya.
Risa mengajak cerai waktu marah pada Rey, Rey pun terkejut karena Risa mengatakan seperti itu.
Rey bilang sabar dulu ada apa, kenapa?
Sabar-sabar aku sudah sabar mengurusmu, tapi kamu tidak sembuh-sembuh.
Ya, memang butuh proses Ris.
Proses si proses tapi kamu tidak kerja-kerja apa yang aku terima dari kamu, uang tabungan habis. Sementara aku harus mengantar berobat, sudahkah kamu pulang saja ke rumah orang tua kamu.
Rey mendengarkan Risa seperti itu, langsung menundukkan kepalanya sambil mengucapkan astagfirullahaladzim didalam hatinya. Saya terima keputusan kamu, asal kamu bahagia.
Mohon maaf bila saya salah. Langsung berkemas-kemas mempersiapkan pakaiannya kedalam tas. Ini keinginan kamu perceraian kamu yang mengurusinya. Rey pamitan kepada Risa, tapi Risa dengan masang muka masam didepan Rey dalam menyambut kepulangan Rey.
Setelah datang ke rumah Rey, Rey ditanya sama ibunya. Kenapa Rey tas yang kamu bawa apa maksudnya?
Rey diam saja, langsung tiduran di kamar.
Setelah Rey beristirahat ibunya menanyakan kembali. Rey ada apa sebenernya ?
Rey menjawab, Risa mengajak bercerai karena saya sakit-sakitan terus bu.
Ya Allah sabar ya nak, sudah kamu tenangkan pikiran di rumah. Kalau memang maunya seperti itu mungkin ini jalan terbaik buat Risa dan Rey.
Ibu dan bapak Rey merawat Rey dari sakit yang di deritanya. Setelah 6 bulan kemudian Rey sembuh dari penyakitnya. Rey bisa beraktivitas kembali seperti biasa, semangat baru buat Rey.
Satu tahun Rey menenangkan pikiran dari Risa, karena pernah berjanji ikatan cita sejati sekarang menjadi tersakiti.
Tak di sengaja Rey bertemu jodoh dengan wanita yang Rey cintai lagi. Perempuan itu masih berstatus perawan, Rey menganggap dia baik sekali.
Kemudian tahun berikutnya Rey menikahi wanita tadi, yang bernama Weni. Rey berkeluarga kembali dengan wanita idamannya, setelah Risa.
Sekarang Risa masih berstatus janda, dan sampai sekarang belum menemukan jodohnya.
Beruntung sekali buat Rey, setelah perceraian itu diselesaikan. Tersenyum kembali kehidupan Rey kedatangan wanita yang menerima apa adanya.
Rey dan Weni menjalani hidup baru, semoga berbahagia.
Saran pandang dari cerita ini, segala sesuatunya pasti ada hikmah dalam kesabaran yang Istiqomah.
Selesai terimakasih.
Brebes, 22 Juli 2018
Salam sejahtera.
Jodoh, rizki, pati, bagja, cilaka Allah yang ngatur, tapi Allah akan mengubah kaumnya jika mau mengubah nasibnya.
Sabar tak akan menghianati kebahagiaan
Betul sekali mba..he he
asiiik lulus hahaaa
Ketika kita dapat mengambil hikmah dari takdir Tuhan yang telah digariskan, maka kehidupan yang baru akan dapat dinikmati dengan lebih baik dari sebelumnya.