Sobat steemian/ steemian friend
Aku tidak memaknakan kebahagiaan indah dengan masa-masa yang indah yang melarutkan diri dalam kenikmatan-kenikmatan hidup tanpa perhitungan dan tanpa batasan. Masa yang indah disini adalah sebuah kebahagiaan yang dirasakan oleh seseorang dan tidak melarutkan diri ke dalam kesedihan.
I do not mean beautiful happiness with beautiful times that dissolves in life's pleasures without calculation and without restriction. A beautiful period here is a happiness that is felt by a person and does not dissolve into sadness.
Seorang yang mampu menghadapi masa- masa yang dianggap sebagai masa yang sangat suram dan penuh dengan rasa kekhawatiran dengan keberanian, maka hal ini akan menjadi sebuah memory yang sangat memiliki arti, menjadi bukti atas keberaniannya, keteguhannya, dan menjadi sebuah kebaikan dalam dirinya.
A man capable of dealing with periods that are considered to be a very gloomy and full of fear with courage, then this would be a memory of great significance, a testament to his courage, his firmness, and of being a virtue in him.
Akan tetapi sebagian dari kita, lebih suka menghiasi mata dengan linangan kesedihan. Ada yang mengikari nasib, seakan-seakan bencana terbentang di depan matanya. Ada yang memusuhi kehidupan, seolah-seolah kehidupan tidak berpihak kepadanya. Ada yang menapikan ajakan yang berkaitan dengan optimisme . dan tak kalah juga ada sebagian dari manusia yang selalu di rundung duka dan putus asa, seolah-olah leher mereka di kalungi rasa kecewa dan ketakutan, sehingga dua hal tersebut memperbudak mereka.
However, some of us, prefer to adorn the eyes with a line of sadness. There is a fate, as if a disaster stretches before his eyes. Some are hostile to life, as if life is not aligned to him. There's a nudge of solicitation related to optimism. and there are also some people who are always in sorrow and despair, as if their necks are in a sense of disappointment and fear, so the two things enslave them.
Sobat steemian/ steemian friend
Aku berfikir sejenak kebahagiaan itu tak ubahnya seperti seekor burung yang indah. Ia bisa hinggap apabila kita dapat memanggilnya untuk menunjukan kicauannya yang indah. Ketika burung yang indah tersebut sudah hinggap kepada kita mungkin itulah yang dinamakan dengan datangnya kebahagiaan kepada diri kita. Tak sebuah syarat untuk memanggil burung tersebut, apakah kaya, miskin, kuat, lemah, memiliki jabatan dan lainnya.
I think for a moment the happiness is like a beautiful bird. He can land if we can call him to show his beautiful chirp. When the beautiful bird has come to us may be what is called by happiness comes to us. It is not a condition to call the bird, whether rich, poor, strong, weak, have a position, and others.
Hanya ada satu syarat untuk memanggil dan mendengarkan kicauan burung yang indah, bentangkan kedua tangan dengan semua sikap optimis, dan lapang dada terhadap apa yang sudah kita jalani, tanpa harus berkeluh kesah.
There is only one condition for calling and listening to the beautiful birds singing, stretching out both hands with all the optimism, and graceful of what we have been through, without complaining.
Burung kebahagiaan akan takut dan menjauh melihat mendung kedukaan, kecemasan ketika memenuhi jiwa dalam diri anda, ia akan pergi dan tak akan kembali sebelum sinar optimis kembali dalam jiwa kita.
The bird of happiness will be frightened and away from seeing a cloud of grief, anxiety as it fills the soul within you, it will go and will not return before the optimistic rays return in our souls.
Sobat steemian/ steemian friend
Semoga para sahabat steemian dapat memetik hikmah dari tulisan ini untuk di jadikan buah fikir untuk selalu berkarya, menungkan ide-ide baru, meningkatkan optimis dalam diri anda.
Hopefully the steemian friends can reap the wisdom of this paper to make fikir fruit to always work, put forward new ideas, increase optimism in you.
Cantik foto-fotonya pak 😁
Simarjarung lokasi y @alhukama
Simarjarung lokasi y @alhukama
Lokasi dan artikel yg bgus @armanbpulo
Lokasi jauh @kanamarina
Bereh foto2nya bos broo
Hehe di ujung toba @rayiskandar72
jalan-jalan saja bung @armanbpulo
Sangat indah pemandangan bung @armanbpulo layak utk kita buat acara mitup disana
Jauh tempatnya pak @sabaru81..simarjarunjung daerah Karo
Sudah pindah profesi ya bang @armanbpulo
Hehe...profesi apa ni @maridafitriani.😀😀😀😀
Bahagia itu bagaimana menerima yang telah ada dan merelakan yang tiada
Siap ketua @bahtiarlangsa