mengapa aceh di sebut serambi mekah

in #aceh7 years ago

ini dia 3 alasan mengapa aceh di sebut serambi mekah

  1. Sabang sebagai karantina Haji pertama di Nusantara

Banyak yang lupa bahkan tidak peduli atau tidak pernah tau bila aceh tepatnya di Pulau Rubiah Sabang dulunya menjadi pusat karantina haji pertama di nusantara, para jamaah haji yang akan melaksanakan rukun Islam ke 5 akan dikarantina terlebih dahulu di sabang sebelum dan sesudah ke tanah suci Mekkah. Sampai sekarang sisa-sisa bangunan masa lalu yang pernah menjadi bagian perjalanan haji para orang-orang terdahulu dengan menggunakan kapal laut masih tetap berdiri sebagai peninggalan sejarah yang perlu dilestarikan.

  1. Letak geografi Aceh, wilayah Indonesia yang memiliki jarak terdekat dengan Mekkah

    Daerah Aceh yang terletak di bagian paling Barat gugusan kepulauan Nusantara, menduduki posisi strategis sebagai pintu gerbang lalu lintas perniagaan dan kebudayaan yang menghubungkan Timur dan Barat sejak berabad-abad lampau. Aceh sering disebut-sebut sebagai tempat persinggahan para pedagang Cina, Eropa, India dan Arab, sehingga menjadikan daerah Aceh pertama masuknya budaya dan agama di Nusantara. Pada abad ke-7 para pedagang India memperkenalkan agama Hindu dan Budha. Namun peran Aceh menonjol sejalan dengan masuk dan berkembangnya agama islam di daerah ini, yang diperkenalkan oleh pedagang Gujarat dari jajaran Arab menjelang abad ke-9.

Menurut catatan sejarah, Aceh adalah tempat pertama masuknya agama Islam di Indonesia dan sebagai tempat timbulnya kerajaan Islam pertama di Indonesia, yaitu Peureulak dan Pasai.
Secara geografis aceh menjadi bagian negara Indonesia yang memiliki jarak terdekat dibandingkan daerah lain dengan tanah suci mekkah. Saat transportasi laut menjadi satu-satunya solusi untuk melaksanakan haji, Aceh menjadi jalur utama menuju Mekkah.

  1. Hampir seluruh kerajaan pantai Aceh menjadi titik-titik Islam yang berpengaruh ke daerah-daerah Melayu di Asia Tenggara.

Aceh menyebarkan Islam dengan dakwah dan karya-karya besar para ulama dan cendekiawan Aceh tempatan maupun dari Arab, Persia, dan India. Disamping itu Aceh memiliki institusi pendidikan tinggi bertaraf internasional seperti Jami’ah Baiturrahman sebagai pusat studi Islam yang setara dengan Universitas di Persia dan Turki sehingga banyak pendatang yang kehausan ilmu Agama belajar ke Aceh (sekitar abad ke 16).

Sort:  

pretty nice picture altough I didn't get what you wrotte :)

Hi! I am a robot. I just upvoted you! I found similar content that readers might be interested in:
https://ceritaindahnyaindonesiaku.wordpress.com/2013/10/21/sejarah-aceh-menurut-pemerintah-provinsi-aceh/