Garnish, Seni Mengukir Buah dan Sayur
Assalamualaikum sahabat steemit, selamat berlibur di akhir pekan semoga kebahagiaan selalu menyertai anda.
Sahabat, resepsi perkawinan merupakan sebuah helatan sakral yang biasanya direncanakan jauh-jauh hari dan diatur sedemikian rupa agar pesta tersebut berlangsung sempurna.
Berbagai persiapan dilakukan oleh pihak penyelenggara resepsi beberapa bulan sebelumnya, mulai dari menyusun panitia, fifting baju pengantin, sewa pelaminan, tata rias, tamu undangan, seragam keluarga, sewa gedung, dan menu makanan untuk para tamu undangan.
Nah, khusus untuk menu makanan biasanya direncanakan sesempurna mungkin, mengingat hal ini paling urgen karena sehebat apapun sebuah resepsi perkawianan bila menu makanan yang disajikan tidak sesuai selera tamu undangan alias asal-asalan maka akan hambar dan akan menajdi perbincangan buruk di belakang hari.
Dalam menata makanan di sebuah acara seperti resepsi perkawinan, tuan rumah tak jarang meminta pihak catering untuk mempercantik hidangan dengan menghadirkan berbagai garnish yang tertata indah di atas meja makan tamu undangan atau di depan makanan yang dihidangkan untuk tamu istimewa karena polesan garnish diantara hidangan itu dapat menggugah selera makan tamu untuk mencicipi makanan tersebut, meskipun bukan garnish yang harus di santap. Di beberapa daerah seperti Aceh, garnish ini biasanya diletakkan di antara piring-piring makanan yang disajikan untuk pihak keluarga pengantin.
Garnish itu sendiri merupakan seni ukiran dari buah-buahan dan sayuran seperti semangka, bengkoang, pepaya, labu tanah, nenas, wortel, lobak, mentimun, kacang panjang, atau cabai, bawang bombay dan lain-lain.
Untuk mengukir buah atau sayuran ini seseorang harus memiliki keahlian khusus, mulai dari cara memilih buah, menentukan jenis garnish apa yang akan dibuat bahkan harus memilih pisau yang dikhususkan untuk mengukir garnish.
Bentuk garnish yang diukirpun beraneka variasi dan warna tergantung pesanan. Untuk warna biasanya pembuat garnish memakai gincu bahkan membuat warna capuran sendiri untuk menghasilkan warna garnish seperti yang diinginkan.
Bentuk ukiran garnishpun beraneka, seperti vas bunga yang diukir dari labu tanah, ukiran bunga tulip dari bengkoang dan lobak kemudian diberikan warna sesuai warna tulip, atau ukiran teratai dari pepaya yang masih muda dan masih banyak lagi bentuk-bentuk unik dan cantik dari hasil garnish ini.
Kehadiran garnish diantara sajian makanan ini merupakan daya tarik sendiri dari seni menata hidangan, tamu yang diundang pun merasa tersanjung dan dihargai dengan sambutan tuan rumah yang memperlakukan mereka bak seorang raja.
Saya pikir tidak sulit untuk mulai mencoba menggeluti garnish ini, karena belajar secara otodidak pun pasti bisa bila ada kemauan atau hoby yang kuat, kita bisa belajar melalui media sosial youtube tahap demi tahap dari hasil tutorial yang kita lihat di sana.
Demikian postingan kali ini, semoga bermanfaat . salam steemit. Sukses untuk sahabat steemit semua. Selamat berakhir pekan.
Follow me @nyakti
Congratulations @nyakti! You have completed some achievement on Steemit and have been rewarded with new badge(s) :
Award for the number of comments
Click on any badge to view your own Board of Honor on SteemitBoard.
For more information about SteemitBoard, click here
If you no longer want to receive notifications, reply to this comment with the word
STOP
salam knal beuh..
bek lupa di upvote n follow ya..
Insyaallah. Terimakasih @radhitmeldita
Garnish-nya indah dan cantik ya kak @nyakti
Jadi pengen dimakan juga garnish-nya, hehehe...
Terimakasih mbk @santiintan sayang. Hehehe
Sama-sama kak @nyakti sayang, hehehe...
Semoga seni ukir buah dan sayur ini terus di lestarikan buat hidangan lintoe baroe, post @nyakti sangat menarik...
Terimakasih @yunayusuf. Salam kenal dari saya @nyakti. Selamat berkarya ya
ayo buat sendiri garnishnya....
Hehehe iya mbak @mariska.lubis. ini lagi belajar sambil menekuni steemit hehe. Makasih mbak @mariska.lubis