8 Tokoh Islam Yang Memiliki Pengaruh Besar di Dunia, Ada Yang Dari Indonesia Loh

Masih menyajikan artikel yang mudah-mudahan bisa menambah ilmu dan wawasan kamu tentang sejarah ya.

Tuhan Yang Maha Kuasa, menciptakan manusia satu dengan lainnya tentu dengan perbedaan yang dalam arti antara kelebihan dan kekurangannya. Yang pastinya, kelebihan dan kekurangan tersebut untuk saling mengisi antara manusia satu dan lainnya untuk saling mengenal, berbagi dan bertukar pikiran untuk kemaslahatan umat.

Terlebih dalam perkembangan dunia Islam, yang merupakan pemeluk agama mayoritas di dunia. Tentu banyak tokoh yang dari dulu sampai sekarang menjadi penerus dan memiliki pengaruh besar dalam perkembangan Islam dalam berbagai jaman.

The Royal Islamic Strategis Studies Centre merilis setidaknya adal 500 nama tokoh muslim yang paling berpengaruh di dunia pada tahun 2018. Dalam deretan nama tokoh-tokoh tersebut, ada sejumlah nama yang berasal dari Negara kita, Indonesia loh.

Adanya persyaratan yang bisa menjadi penilaian atau tolok ukur sebagai tokoh yang memiliki pengaruh besar. Model yang digunakan dengan menggabungkan kombinasi antara matriks sosial, opini, dan pandangan para ahli.

Pengaruh yang diberikan tersebut bisa berupa pemahaman keyakinan, yang biasa dilakukan oleh para pemuka agama serta dapat memberikan perubahan yang dinilai signifikan bagi kaum muslim dunia.

Berikut nama-nama tokoh Islam yang memiliki pengaruh besar di dunia, yang kami kumpulkan dari berbagai sumber :

1.Syeikh Ahmed Al-Tayyeb ( Imam Besar Al-Azhar )

Waktu mengumumkan mundur dari jabatannya sebagai Presiden Universitas Al-Azhar, Kairo, Syeikh Ahmed Al-Tayyeb lalu di angkat menjadi Imam Besar Al-Azhar. Di jabatan barunya tersebut, Syeikh Ahmed banyak mengkampanyekan perihal perdamaian. Seolah dalam setiap kampanyenya beliau memberi pesan kepada kaum Muslim agar menerapkan ajaran nabi Muhammad dalam konteks "kasih sayang dan perdamaian dunia." Menurut Syeikh Ahmed Al-Tayyeb, siapa yang bertindak sebaliknya berarti mengamalkan ajaran Islam yang sesat

Raja Abdullah II bin Al-Hussein ( Raja Yordania )

Raja Abdullah II adalah raja sekaligus presiden bagi rakyat Yordania. Raja Abdullah II secara resmi bergelar "Pelindung Yerusalem". Ia tidak hanya berhasil meniti jalan antara dua badai yang ada di kawasan Timur Tengah, yaitu perang di Palestina dan Suriah, tetapi juga menawarkan diri sebagai payung pelindung tentang nilai pluralisme dalam Islam dengan menggagas Risalah Amman yang menyerukan nilai-nilai toleransi dan mengharamkan kebiasaan saling mengkafirkan antar sesama manusia.
Raja Salman Ibn Abdul Aziz ( Raja Saudi Arabia )

Kita tahu bahwa Raja Salman adalah Raja dari Negara Arab Saudi, yang belum lama ini melakukan liburan ke Negara kita Indonesia, dengan membawa rombongan yang banyak. Raja Salman memiliki pengaruh kuat di dunia Islam, itu terlihat tidak hanya berwujud dalam dakwah Salafisme Arab Saudi yang dikelola secara profesional dan menyebar di seluruh dunia.

Melainkan tentang manuver politik beliau yang kerap berpegang pada statusnya sebagai penjaga dua kota suci Islam, yaitu Mekkah dan Madinah. Tidak heran jika Raja Salman ditetapkan sebagai tokoh muslim nomer tiga paling berpengaruh di dunia

Raja Muhammad VI

Raja Muhammad VI sering dijadikan sebagai contoh, betapa sistem monarki tidak mengharuskan pemimpinnya bersikap otoriter. Pada tahun 2011, Raja Muhammad VI menggagas referendum konstitusi yang membatasi kewenangannya sendiri sebagai raja. Pengaruhnya terhadap umat muslim yang ia tanamkan melalui Universitas Al-Karouine mencakup sebagian besar pengikut madzhab Al-Maliki di wilayah Afrika Utara.

Recep Tayyip Erdogan ( Presiden Turki )

Merupakan tokoh yang berasal dari Turki, yang sering dikaitkan dengan kontroversi. Kendati banyak mendulang kritik dikarenakan manuver politiknya pasca kudeta pada 2016 lalu, Recep Tayyip Erdogan tetap dipandang sebagai salah satu tokoh muslim paling berpengaruh. Keberhasilannya membawa Turki jadi salah satu negeri muslim paling makmur di wilayah Eropa menjadi salah satu alasan. Selain itu ia juga dinilai berhasil ikut menghadang geliat Islamic State “ISIS” di Suriah dan Irak.

Sultan Qaboos bin Said al-Said

Berkuasa setidaknya sudah 40 tahun, Sultan Qaboos dinilai berhasil membawa Oman dari negeri miskin menjadi salah satu negara paling makmur yang ada di dunia. Tanpa banyak omong, Sultan Qaboos mendorong wajah Islam menjadi lebih moderat. Sultan Qaboos juga sukses membangun kebudayaan Islam dalam mengawinkan tradisi lama dan asas modern. Maka tidaklah heran, jika masyarakat muslim Oman sering dianggap sebagai permata dunia Islam.

Pangeran Muhammad bin Zayid al-Nahyan

Merupakan calon pewaris tahta Negara Abu Dhabi dan calon Presiden Uni Emirat Arab. kecakapan seorang Pangeran Muhammd bin Zayid al-Nahyan sebagai seorang politisi sudah banyak memberikan bukti. Pangeran Muhammad dikenal royal mengucurkan dana sumbangan. Ia pernah tercatat menghabiskan dana pribadinya hampir 200 juta US Dollar untuk memerangi Polio dan bisnis tentang perdagangan manusia.

Ir. Joko Widodo ( Presiden Indonesia )

Terakhir, adalah presiden Indonesia, Joko Widodo. Kiprahnya menuju RI 1 kala itu berlangsung tanpa dukungan penuh dari mayoritas tokoh muslim. Tapi Presiden Joko Widodo tetap dipandang memiliki berpengaruh besar di dunia Islam. Gaya pemerintahannya yang dinilai agresif dalam membangun perekonomian Indonesia serta kinerjanya yang dinilai bersih dari korupsi menjadikan Jokowi sebagai salah satu tokoh tauladan bagi kaum muslim dunia

Dari nama-nama tokoh di atas, tentunya masih banyak tokoh muslim yang memiliki pengaruh besar di dunia saat ini. Karena tidak bisa disebutkan semuanya dalam artikel ini, yang tentu masih banyak kekurangannya. Semoga bisa menambah wawasan anda.