You've all heard about Marco Polo. Marco Polo is a great explorer who is busy talking about people in the history of the world.
Anda semua tentunya pernah mendengar tentang Marco Polo. Marco Polo adalah seorang penjelajah besar yang ramai dibicarakan orang di dalam sejarah dunia
Marcopolo has been exploring since he was 17 years old, at that time he explored with his father and uncle to China to meet Kublai Khan in 1270.
Marcopolo telah melakukan penjelajahan sejak berumur 17 tahun, kala itu ia menjelajah bersama ayah dan pamannya ke China untuk bertemu Kubilai Khan pada tahun 1270
Marco Polo, his father and uncle settled in China for 20 years. In 1292, Marco Polo and his father and uncle got a mission to take a princess to marry with a khan from the Levant.
Marco Polo beserta ayah dan pamannya menetap di China selama 20 tahun. Tahun 1292, Marco Polo beserta ayah dan pamannya mendapat misi untuk mengantarkan seorang putri untuk dinikahkan dengan seorang khan dari Levant
In this journey, Marco Polo had stopped at the Islamic Kingdom of Samudera Pasai, perlak and Barus, Aceh which entered the island of Sumatra.
Dalam perjalanan ini, Marco Polo sempat singgah di Kerajaan Islam Samudera Pasai, perlak dan Barus, Aceh yang masuk dalam Pulau Sumatera
In his note mentioned, that Marco Polo is very happy to be in Aceh. According to him, the country is very prosperous, peaceful and peaceful. In addition, the natural wealth is also very abundant.
Dalam catatannya disebutkan, bahwa Marco Polo sangat senang berada di Aceh. Menurutnya, negeri itu sangat makmur, tentram dan damai. Selain itu, kekayaan alamnya juga sangat melimpah ruah
But it's just a stopover in Aceh is very short. After the weather improved, he continued his journey.
Namun hanya saja persinggahannya di Aceh sangat singkat. Setelah cuaca membaik, ia melanjutkan perjalanannya
It's a historical fact and should be kept telling. In the history of the world is also noted that the great explorer Ibn Battuta also ever stopped in Aceh. According to Batutah Aceh is very prosperous and peaceful as told by Marco Polo.
>Ini fakta sejarah dan harus terus diceritakan. Dalam sejarahnya dunia juga tercatat bahwa penjelajah besar Ibnu batutah juga pernah singgah di Aceh. Menurut Batutah Aceh sangat makmur dan tentram sebagaimana yang diceritakan oleh Marco Polo
Thank for visiting my blog
artinya marco perna melihat kehbatan pasai kala itu
@kupi upvote ya
good post man....
mantap... i jak u batei iliek jih, yak manoe, tapi gara gara parkir meuhai, hana jadeh trep i Aceh