Siapa yang tak tahu tentang pekan kebudayaan aceh yang di adakan setiap tahun..
Pekan kebudayaan aceh yang telah berlangsung 7 tahun ini sangat terkenal di indonesia, bukan hanya menarik wisatawan lokal di dalam acara ini namun wisatawan asing juga turut serta dalam memeriahkan perkan kebuadayaan yang di laksanakan hanya setahun sekali. Uniknya di sini anda akan melihat berbagai pameran khas kebudayaan aceh, mulai dari rempah makanan, peninggalan zaman kerajaan aceh hingga adat kebudayaan aceh.
Dan pada tahun 2017 ini Pekan Kebudayaan Aceh membuka kesempatan untuk lomba membuat maskot pekan kebuadayaan aceh (PKA) dengan hadiah puluhan juta rupiah. Siapa yang tidak tertarik ikut serta dalam lomba ini? Tentu sangat banyak orang yang tertarik dalam lomba ini.
Saya salah satunya, dengan bermodalkan ilmu desain sacara otodidak saya ikut serta dalam ajang lomba ini, kecil kemungkinan untuk menang namun semangat tetap membara, waktu demi waktu terus bergulir hari terus berganti dan munculah ide untuk membuat maskot dalam ajang lomba ini tentunya dengan ciri khas aceh.
Yaitu Burung Cempala Kuneng (Trichixos pyrropygus)
Referensi
Mengenal sedikit tentang - Burung Cempala Kuneng telah menjadi burung kebanggaan aceh sejak masa Sultan Iskandar Muda (1607 -1636) dan banyak disebut dalam hikayat Aceh. Oleh karenanya tidak mengherankan jika kemudian burung yang disebut juga sebagai Kucica Ekor-kuning ini kemudian ditetapkan sebagai fauna identitas provinsi Aceh.
Proses pembuatan maskot pun berjalan hingga selesai tepat sebelum waktu pengumpulan berakhir.
Design by : Agus Maulana
Sampai waktu pengumuman sang juara pun tiba, namun desain ini tak tertulis satu pun dari berbagai macam kategori sebagai pemenang. dan sampai sebatas inilah perjuangan dari sang Cempala Kuneng. akan ada saatnya dia akan terbang dengan kebanggan yang dibawa.
Bereh ikot ju
pasti itu, hehehe
Posting menarik.. upvote.. ;]
terimkasih.. :)